Tragisnya Claudio Ranieri, Dipecat Leicester City Karena Persekongkolan Enam Anak Asuh
Juara bertahan Liga Inggris, Leicester City resmi memecat Ranieri pada Kamis (23/2/2017) malam waktu setempat.
POSBELITUNG.COM, LEICESTER - Kisah indah Claudio Ranieri bersama Leicester City akhirnya berakhir.
Juara bertahan Liga Inggris, Leicester City resmi memecat Ranieri pada Kamis (23/2/2017) malam waktu setempat.
Selain Ranieri, ternyata dua asistennya Paolo Bennerri dan Andrea Azzalin juga resmi meninggalkan klub.
Sontak kabar pemecatan Ranieri langsung mengejutkan publik dunia.
Baca: Berikut Ini Cara Daftar SNMPTN, Yuk Lihat Jadwal Pelaksanaan SBMPTN 2017
Baca: Mau Tahu Besaran Gaji Karyawan PT Freeport? Dijamin Bikin Iri Karyawan Perusahaan Lain
Baca: Heboh Usai Dhani Posting Foto Pernikahannya dengan Maia, Apa Mungkin Sedang Rindu?
Keterpurukan posisi Leicester di papan bawah klasemen Liga Inggris menjadi salah satu alasan pemecatan pelatih asal Italia itu.
Bahkan, baru-baru ini di ajang babak 16 besar Liga Champions, Leicester dikalahkan Sevilla dnegan skor 2-1.
Sontak hasil itu membuat nasib Leicester semakin terancam.
Tak hanya itu yang lebih mengejutkannya, sebuah media ternama Mirror menjelaskan bahwa faktor pemecatan Ranieri karena dirinya 'ditikam dari belakang'.
Mirror menjelaskan bahwa yang sengaja menikam Ranieri adalah para anak asuhnya.
Menurut Mirror, para pemain senior Leicester City lah yang terlibat dalam kasus pemecatan Ranieri.
Saat itu, Mirror belum bisa memastikan siapa saja pemain yang tega melakukan hal tersebut sampai mengorbankan karier Ranieri.
Akhirnya para pemain Leicester yang terlibat dalam kasus pemecatan Ranieri terkuak.