Ini Deretan Ustacz yang Meminta Namanya Dikeluarkan dari Daftar Khawatir Terjadi Perpecahan
Kementerian Agama (Kemenag) telah merilis 200 nama mubaligh atau penceramah yang bisa dijadikan rujukan
POSBELITUNG.CO -- Kementerian Agama (Kemenag) telah merilis 200 nama mubaligh atau penceramah yang bisa dijadikan rujukan.
Dari 200 daftar tersebut, sejumlah ustaz justru merasa tak pantas masuk di dalamnya.
Bahkan ada pula yang dengan tegas menyatakan namanya ingin dicabut.
Berikut diantaranya, yang TribunWow.com lansir dari laman media sosial mereka.
1. Yusuf Mansur
Masuk dalam daftar penceramah rekomendasi Kemenag, Ustaz Yusuf Mansur menyatakan jika dirinya tak pantas.
Ia juga mengungkapkan harapannya agar tidak ada kegaduhan akibat terbitnya nama-nama tersebut.
Yusuf Mansur mengaku jika dirinya tak ingin masuk dalam daftar 200 nama penceramah yang dirilis oleh Kemenag.
Menurutnya, dengan adanya nama-nama tersebut justru membuat para penceramah bisa terbelah.
Berikut pernyataannya:
"Saya berdoa dan berharap, ga ada kegaduhan sebab daftar nama itu.
Ga kepengen jg saya, dan kyknya kwn2 semua yg ada di daftar itu, kemudian menjadi terbelah, menjadi bersebrangan, dg beliau2, yg lbh arif, lbh bijak, lbh 'aalim, lbh saleh.
Akhirnya merugikan dakwah yg lapangannya semakin menantang dan perlu kerjasama semua pihak.
Dan kepada seluruh masyarakat di bawah, semoga jg tetap tenang.
Tidak memandang ini sebagai sebuah masalah.