Menjaring di Sungai Siburik, tak Dapat Ikan Tapi Sampah

Nelayan banyak mendapati sampah saat menjaring ikan di sungai siburik Tanjungpandan.

Penulis: tidakada020 |
Pos Belitung/Yudistira Gatra Praja
Seorang nelayan tradisional, membersihkan sampah yang melekat di kapal miliknya, di sungai siburik sekitar pasar Jauh, Tanjungpandan, Belitung, Selasa (4/11/2015). 

Laporan Wartawan Pos Belitung, Yudistira Gatra Praja

POSBELITUNG.COM, BELITUNG - Sahril (70), warga kampung Juru Seberang, Kecamatan Tanjungpandan, Belitung, setiap hari harus membersihkan sampah yang melekat dijaring ikan miliknya.

Menurut pria yang mengaku berprofesi sebagai nelayan jaring ikan dan bubu ketam ini, aktivitas mencari ikan dilakoninya setiap hari. Sepanjang alur sungai siburik menjadi satu diantara lokasi menangkap ikan.

Namun, saat ini hasil yang diperoleh tidak sebaik pada tahun-tahun sebelumnya. 

"Saya dulunya setiap hari melaut pak perairan sungai siburik ini, tapi sekarang sedikit berkurang karena lihat kondisi air dulu, misalkan banyak sampah pas air pasang saya menunggu, saat pasang surut siang baru saya ngejaring. Soalnya kalau banyak sampah mengapung saya letih bersihnya, banyak tersangkut,"ujar Sahril, kepada posbelitung.com, Selasa (4/11/2015). (N5)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved