Ini Foto-foto Ular Piton Raksasa Seberat 1 Ton, Begini Cara Warga Menangkapnya

Ular berbobot sekitar 1 ton ini, secara tidak sengaja ditemukan oleh Hatibu Daeng Raga, ketika hendak berburu di hutan Ko'mara.

reni/tribuntakalar.com
Ular raksasa yang ditemukan warga Dusun Jenematallasa, Desa Lantang, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Selasa (19/7/2016) siang 

POSBELITUNG.COM - Ular piton yang ditemukan warga Dusun Jenematallasa, Desa Lantang, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Selasa (19/7/2016) siang, membuat warga histeris ketakutan.

Ular berukuran 7 meter dengan bobot sekitar 1 ton ini, secara tidak sengaja ditemukan oleh Hatibu Daeng Raga, ketika hendak berburu di hutan Ko'mara.

"Ini ular tidak sengaja kita dapat waktu hendak berburu di hutan Ko'mara. Enam orang yang memboyong ular tersebut dari hutan ke rumah warga," tutur Daeng Raga yang juga Ketua FKPM Polres Takalar, ditemui di Dusun Jenematallasa, Selasa sore

Menurut Dg Raga, butuh waktu berjam-jam untuk menangkap ular tersebut dan mengikat mulutnya kemudian dimasukkan dalam karung.

"Jangan lepas'ki, nanti dia ke sawah, tidak ada'mi nanti orang mau ke sawahnya kalau lari itu ular," teriak seorang ibu yang ketakutan melihat ular ini dibawa ke Dusun Jenematallasa.

Daeng Raga mengatakan, jika ada berminat memelihara hewan itu atau membawanya ke kebun binatang maka dia akan menyerahkannya karena warga tidak tega untuk membunuhnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Warga Dusun Jenemattallasa, Desa Lantang, Kecamatan Polong Bangkeng Selatan, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, gempar.

Hal ini karena kemunculan ular piton sepanjang delapan meter di pemukiman warga, Selasa (19/7/2017).

Diduga kuat ular ini datang dari hutan belantara yang berjarak delapan kilometer dari pemukiman warga.

Ular diduga mencari makanan karena ditemukan berada di sekitar kandang sapi.

Puluhan warga pun beramai-ramai menangkap ular tersebut hidup-hidup dengan menggunakan kayu dan tangan kosong.

"Panjangnya delapan meter lebih dan besarnya hampir sama dengan badan orang dewasa," kata Daeng Nakku (40), salah seorang warga yang ikut menangkap.

Ular tersebut selanjutnya dimasukkan ke dalam karung dan akan diserahkan pada kebun binatang yang bersedia memeliharanya.

Sejumlah warga setempat mengaku kerap kehilangan ternak anak sapi beberapa bulan terakhir. Diduga, ternak dimangsa oleh kawanan ular ini.

"Memang kami di sini sering kehilangan anak sapi, kami juga tidak tahu jejaknya ke mana. Jadi kemungkinan dimakan sama ular," ujar Daeng Sewang.

Penulis: Reni Kamaruddin

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved