Kecelakaan Adu Kambing
Breaking News: Biasanya Pulang Jalan Kaki dari Warnet, Nebeng Teman Naik Motor Malah Kecelakaan
Warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian ini hanya bisa terbaring di sebuah kasur yang dibentangkan di ruang tengah rumahnya.
Penulis: Disa Aryandi |
lihat foto
Laporan Wartawan Pos Belitung, Disa Aryandi
POSBELITUNG.COM, BELITUNG -- Salah satu korban kecelakaan maut di ruas Jalan Jenderal Sudirman, Desa Air Raya, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Paulus Tabah (18) alias Panus kini masih dalam kondisi tergeletak di kediamannya.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian ini hanya bisa terbaring di sebuah kasur yang dibentangkan di ruang tengah rumahnya.
Kondisi tubuh korban satu ini pun masih merasakan sakit setelah terlibat kecelakaan.
Sebelum terjadi kecelakaan, Selasa (7/3/2017) sekitar pukul 01.50 WIB dini hari korban Panus, dibonceng oleh pengendara sepeda motor Yamaha Mio Soul, dengan nopol BN 4103 VA, Efrendi (23).
"Habis dari warnet dia (Panus), numpang pulangnya sama almarhum ini (Efrendi) pas kebetulan ketemu. Kebetulan memang kan satu arah pulangnya, jadi nebeng," kata orang tua korban Panus, Sudirman, Selasa (7/3/2017) kepada posbelitung.com, ketika dijumpai di kediamannya.
Menurut Sudirman, Panus bertemu dengan Efrendi di dekat warnet dan posisi Efrendi sedang berada di toko yang tepat berada di samping warnet.
"Sudah biasa memang ke warnet itu. Biasanya pulang jalan kaki lah dari warnet, cuma tidak tau kenapa semalam itu pengen numpang. Eh tau-tau kecelakaan," ujarnya.
Kondisi Panus, kini mengalami sakit di bagian dada dan dahinya harus dijahit akibat benturan.
"Susah itu mau ngomong, makan juga susah tidak bisa buka mulut lebar, kalau bicara dadanya sakit," ucapnya.
Kedua orang ini merupakan warga Jalan Jendral Sudirman, RT 39/13 Desa Air Raya, Kecamatan Tanjungpandan.
Sedangkan Hendi yang mengendarai sepeda motor N MAX ini, merupakan warga Jalan Raya Badau Air Mungkui, RT 22/06 Desa Buluh Tumbang, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung. (*)
