ASPPI Sebut Selama Lebaran Destinasi Wisata Jadi Amburadul Karena Beberapa Hal Ini

Menurutnya, selama momen tersebut kondisi destinasi pariwisata di Belitung menjadi amburadul, karena sampah, keselamatan, angkutan penyeberangan dan..

Penulis: Dede Suhendar |
Pos Belitung/Disa Aryandi
Kapal Pengawas Perikanan angkut puluhan karung sampah dari Pulau Lengkuas, Selasa (4/7/2017). Pos Belitung/Disa Aryandi 

Laporan Wartawan Pos Belitung, Dede Suhendar

POSBELITUNG.COM, BELITUNG - Para pelaku pariwisata yang tergabung dalam ASITA, ASPPI, HPI, ISPB dan PHRI diundang DPRD Kabupaten Belitung dalam rapat gabungan komisi membahas persoalan pariwisata bersama eksekutif, Kamis (6/7/2017).

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD ASPPI Babel Agus Pahlevi mengatakan, pertemuan tersebut diinisiasi dari berbagai kejadian pada fix season selama lebaran kemarin.

Menurutnya, selama momen tersebut kondisi destinasi pariwisata di Belitung menjadi amburadul, karena sampah, keselamatan, angkutan penyeberangan dan lainnya.

"Setelah kami menggelar pertemuan dengan teman-teman pariwisata akhirnya memutuskan untuk minta pertemuan dengan DPRD," katanya.

Oleh sebab itu, semua keluhan yang disampaikan dalam rapat bersama eksekutif dan legeslatif, merupakan hasil kesepakatan yang sudah didiskusikan sebelumnya.

Satu diantaranya, kata Agus, adalah masalah sampah di Pulau Lengkuas. Menurutnya, tindaklanjut yang dilakukan Bupati dengan membersihkan pulau tersebut memang diapresiasi. Akan tetapi, tindakan tersebut tidak bersifat permanen.

"Kami menginginkan dibentuknya tim khusus yang bertanggungjawab di destinasi wisata Belitung. Jangan sampai masalah seperti ini terulang kembali," katanya.

Agus menambahkan, pada intinya persoalan yang disampaikan ASITA merupakan masalah klasik atau selalu terulang setiap tahunnya.

Sehingga, dalam pertemuan tersebut, pihaknya bukan memaksa pemerintah, akan tetapi bersama pemerintah dan masyarakat mencarikan solusi terbaik demi kemajuan Belitung kedepan.

Karena seluruh pihak punya peran masing-masing dan kewajiban yang sama dalam membangun dan mengembangkan pariwisata.

"Kalau masalah ini terus terulang, artinya kita tidak ada kemajuan. Sebenarnya hal yang baik, jadi baik dan terbaik," katanya.

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved