Piala AFF 2017
Jelang Timnas Indonesia Vs Vietnam, Ini Analisisnya
Vietnam yang superior pada dua laga pertama, harus tersingkir di dua pertandingan akhir dengan sangat menyakitkan.
Di atas kertas, Indonesia semestinya bisa mengalahkan Vietnam karena kondisi anak asuh Indra Sjafri jauh lebih bugar.
Mereka memiliki waktu istirahat empat hari, sementara Vietnam hanya dua hari.
Bila berhasil mengatasi Vietnam, minimal seri, maka jalan Indonesia juga jauh lebih mudah karena lawan terrakhir adalah Brunei Darussalam.
Jika kalah dari Vietnam, maka peluang masih besar di pertandingan terakhir tersebut.
Namun, tentunya penggila bola Tanah Air ingin melihat para garuda Muda ini meraih hasil sempurna seperti halnya Ivan Dimas dkk pada Piala AFF sebelumnya.
Kemenangan juga akan membangun kepercayaan diri tim karena di semifinal nanti, kemungkinan besar tim yang mereka hadapi adalah Malaysia yang saat ini juara grup A serta Thailand.
Tak Mau Tergelincir
Di sisi lain, Vietnam tentu saja tak mau tergelincir kedua kalinya seperti di SEA Games.
Dua pertandingan sisa akan menjadi beban tersendiri bagi Golden Star karena tim yang mereka hadapi di dua pertandingan sisa sangat berat.
Selain menghadapi Indonesia, Senin depan, mereka juga harus menghadapi Myanmar yang kini menjadi singa luka.
Peluang Vietnam melaju memang jauh lebih besar dibanding Myanmar.
Hanya saja, pertandingan akhir akan menjadi tekanan berat bagi mereka karena bertanding di bawah tekanan penonton yang tentunya akan sangat luar biasa.
Kemenangan 7-0 atas Brunei serta laga melawan tim lemah Filipina, Senin depan, akan mengangkat moral anak-anak Myanmar untuk bertarung tanpa cacat melawan Vietnam.
Jangankan tim Usia 18 tahun yang masih belum banyak merasakan atmosfir kandang lawan, tim senior dan pemain-pemain profesional pun sering tertekan oleh penonton di kandang lawan.
UTAK-ATIK KLASEMEN AKHIR
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/belitung/foto/bank/originals/pelatih-timnas-u19_20170910_132835.jpg)