Akibat Bikin Postingan Seenaknya, Nikita Mirzani Dipolisikan karena Dianggap Hina Panglima TNI

Mereka menilai cuitan Nikita Mirzani di Twitter dianggap menghina Panglima TNI, Gatot Nurmantyo.Para pengacara tersebut berharap diproses hukum.

kolase
Nikita Mirzani dan Panglima TNI Gatot Nurmantyo 

POSBELITUNG.COM - Beberapa waktu yang lalu Nikita Mirzani sempat membuat publik penasaran dengan boneka seksi yang mirip dirinya.

Hal itu sontak menimbulkan beragam reaksi dari masyarakat, ada yang pro dan ada yang kontra.

Kini Nikita Mirzani kembali menjadi pembicaraan karena dirinya dilaporkan ke polisi.

Artis seksi itu dilaporkan gabungan pengacara yang menamakan diri Aliansi Advokat Al Islam NKRI ke Mapolda Sumatera Selatan.

Mereka menilai cuitan Nikita Mirzani di Twitter dianggap menghina Panglima TNI, Gatot Nurmantyo.

Para pengacara tersebut berharap Nikita Mirzani segera diproses hukum.

cc
Nikita Mirzani dilaporkan (Capture))

Bercermin dari kejadian ini Aliansi Advokat Al Islam NKRI berharap masyarakat bisa lebih bjak lagi dalam menggunakan media sosial.

"Ini adalah suatu bentuk ujaran kebencian sekaligus juga penghinaan terhadap Panglima TNI," kata seorang anggota Aliansi Advokat Al Islam NKRI, Yogi Vitagora dalam tayangan Kompas Petang, Selasa (3/10/2017).

Menurut Yogi, Panglima TNI Gatot Nurmantyo bukan hanya milik TNI melainkan milik Indonesia dan kebanggaan Aliansi Advokat Al Islam NKRI.

Lantas cuitan apa yang dianggap menghina Panglima TNI itu?

Beberapa waktu lalu Gatot Nurmantyo menghadiri acara nonton bareng film G30S/PKI, di situlah Nikita Mirzani berkomentar.

Pada akun Twitter @Nikita Mirzani terdapat cuitan, "Film G30S/PKI kurang seru.... Seharusnya Panglima Gatot juga dimasukkan ke lubang buaya pasti seru.."

bb
Cuitan Nikita Mirzani (Twitter)

Cuitan tersebut kini sudah dihapus dari akun Twitter Nikita Mirzani.

Namun tetap saja para pelapor sudah memiliki bukti tangkapan layar cuitan tersebut.

Selain Nikita Mirzani, seorang PNS berikut ini juga kena batunya karena menyindir panglima TNI dalam postingannya.

Pemilik akun Facebook Awan Susanto Purwahyo menyebut mata Gatot Nurmantyo sudah 5 watt saat menonton film G30S/PKI bersama Presiden Joko Widodo.

Dalam postingannya, akun tersebut menulis:

Tanda tanda orang mau pensium Maret 2018 sdh kelihatan...

Ngajak nonton g30spki udah 5 watt matanya..

Coba bandingkan dengan yang insyaallah pesiun 2024..

Mata Pak Dhe terang terus seperti lampu Philips..

vv
Postingan Iwan Susanto Purwahyo yang dianggap menghina Panglima TNI (Facebook))

Tentu saja unggahan akun Awan Susanto Purwahyo menuai kecaman dari para netizen.

Ternyata akibat dari celotehannya tersebut, Iwan dipanggil oleh Kodim 1608 Bima.

Ia kemudian meminta maaf atas perbuatannya.

vv
Unggahan Iwan Susanto purwahyo ()

Ass. Wr. Wb. Pada hari ini Senin 2 Oktober 2017 saya Iwan Susanto Purwahyo telah dipanggil oleh Kodim 1608 Bima untuk memberikan keterangan terkait postingan saya yang telah membuat keributan di dunia maya khususnya facebook dan telah menyatakan permohonan maaf kepada Panglima TNI dan Dandim 1608 Bima dan jajaran TNI serta surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan tersebut.

Selama pemeriksaan dan interogasi oleh Intel Kodim 1608 Bima saya telah diperlakukan dengan baik.

Untuk itu saya ucapkan terima kasih kepada Dandim 1608 Bima dan jajarannya. Wass. Wr. Wb."

Dalam foto yang beredar di media sosial terlihat Iwan duduk si kursi berhadapan dengan seorang pria berbaju biru.

Di sampingnya terlihat ada anggota TNI dan beberapa orang lainnya.

vv
Iwan saat dipanggil pihak Kodim 1608 Bima ()

Sebelum dipanggil oleh pihak Kodim 1608 Bima, Iwan sempat menuliskan permintaan maafnya lewat status di Facebook.

Ass. Wr. Wb. Kpd. Yth. Panglima TNI dan pengguna Facebook yang memberikan komentar di postingan saya khususnya foto Presiden Jokowi n Panglima TNI yang sedang nonton bareng film G30S/PKI di Makorem Bogor...

Saya menyatakan permohonan maaf yang sebesar-besarnya bila status saya itu tidak berkenan atau dianggap menghina bagi pengguna facebook...

Saya tidak bermaksud menghina Panglima TNI atau siapapun di foto tersebut...

Saya membuat status tersebut karena tergelitik dengan foto beliau berdua yang sedang nonton film dan saya melihat mata Panglima TNIN yang sedikit merem atau ngantuk maka terbesit ide membuat status 5 watt itu...

Mata 5 watt itu biasa saya gunakan untuk mengomentari teman teman saya yang sudah ngantuk...

Matanya sudah 5 watt alias ngantuk.

vv
Permintaan maaf Iwan ()
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved