Bayar Jasa Layanan PSK dengan Ini, Pelanggan Menang Banyak, Si Wanita Kecewa dan Lapor Polisi
Begitu terpuaskan pemuda itu membayar perempuan tersebut. Usai dipuaskan nafsunya, Sunardi kemudian memberikan sejumlah uang kertas...
Begitu terpuaskan pemuda itu membayar perempuan tersebut.
Usai dipuaskan nafsunya, Sunardi kemudian memberikan sejumlah uang kertas kepada PSK tersebut.
Usai mendapatkan uang dari Sunardi, PSK itu kemudian menggunakannya untuk sebuah keperluan.
Tepatnya, untuk membeli paket internet di sebuah konter pulsa.
Namun, dia sangat kaget karena sang penjaga konter pulsa justru menolak uang yang disodorkannya.
Belakangan baru diketahui, ternyata uang itu memang bermasalah.
Tepatnya, uang yang digunakannya untuk membeli paket internet itu adalah uang palsu.
PSK pun kaget kemudian lapor polisi.
Polisi segera bergerak menindaklanjuti laporan itu.
Dia kemudian menyadari uang itu adalah pemberian dari Sunardi usai mendapatkan layanannya.
Sementara itu, pihak kepolisian mengungkapkan Sunardi membayar jasa PSK menggunakan uang palsu atau upal sebesar Rp 700.000.
Karena perbuatannya, pria yang bekerja serabutan itu akhirnya dicokok Tim Buser Polres Blora tanpa perlawanan, Senin (9/10) di rumahnya.
Untuk keperluan pemeriksaan, tersangka dijebloskan ke ruang tahanan Polres Blora.
Barang bukti yang disita antara lain uang pecahan Rp 100 ribu sebanyak 7 lembar.
"Waktu itu tersangka datang sendirian, dengan membeli minuman dan mengencani sorang PSK," kata Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Herry Dwi sebagaimana rilis kepada tribunjateng.com, Selasa (10/10/2017).