Paus Terdampar

Menyedihkan! Begini Kondisi Paus yang Terdampar di Perairan Suak Gual, Ditemukan Nelayan Lagi

Paus tersebut diketahui berukuran panjang sekitar 12 meter, tinggi bagian depan mencapai dua meter dan berat diperkirakan 10 ton.

Penulis: Disa Aryandi |
Ist/Pos Belitung/Disa Aryandi
Kondisi ikan paus yang terdampar diperairan Desa Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Rabu (29/11/2017). 

Laporan Wartawan Pos Belitung, Disa Aryandi

POSBELITUNG.COM, BELITUNG -- Seekor paus berbobot sekitar 10 ton yang terdampar sekitar 30 meter di pesisir Pulau Mendanau, Desa Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Rabu (29/11/2017) pekan lalu berakhir tragis.

Nah nasib mamalia berukuran panjang sekitar 12 meter itu kini sangat menyedihkan.

Sempat pergi berenang menjauhi perairan Suak Gual, paus tersebut ditemukan sudah mengapung dan mati.

Seorang nelayan bernama Mashabi alias Tigor menemukan paus tersebut dalam keadaan mati di line kapal atau sekitar enam mil laut dari Pulau Mendanau.

Kondisi Paus yang pernah terdampar di pesisir perairan Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Senin (4/12) ditemukan dalam kondisi mati.
Kondisi Paus yang pernah terdampar di pesisir perairan Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Senin (4/12) ditemukan dalam kondisi mati. (IST)

"Kondisinya sudah busuk, kemungkinan sekitar tiga atau empat hari yang lalu sudah mati. Nelayan yang menemukan sudah mengapung," kata Kaur Perencanaan Desa Suak Gual Jeri Hendra kepada posbelitung.com, Senin (4/12/2017).

Paus tersebut diketahui berukuran panjang sekitar 12 meter, tinggi bagian depan mencapai dua meter dan berat diperkirakan 10 ton.

Saat ditemukan terdampar, punggung paus terdapat banyak luka dan kondisi tubuh tidak begitu berdaya.

Paus tersebut terdampar diatas karang dan tidak kuat untuk berenang ke tengah.

Kondisi Paus yang pernah terdampar di pesisir perairan Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Senin (4/12) ditemukan dalam kondisi mati.
Kondisi Paus yang pernah terdampar di pesisir perairan Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Senin (4/12) ditemukan dalam kondisi mati. (IST)

Nelayan mengetahui paus tersebut terdampar memberikan pertolongan dibantu oleh perangkat Desa Suak Gual dan Polsek Selat Nasik.

Lantaran berada sekitar 500 meter dari pelabuhan baru Suak Gual, relawan langsung menggunakan boat untuk memberikan pertolongan.

Sempat dievakuasi sekitar 30 meter dari hutan mangrove di dekat pelabuhan Suak Gual dengan menggunakan peralatan seadanya seperti tali dan ditarik menggunakan boat.

Paus dengan sendirinya berhasil kembali ke tengah laut sekitar empat jam setelah ditemukan nelayan.

Kondisi Paus yang pernah terdampar di pesisir perairan Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Senin (4/12) ditemukan dalam kondisi mati.
Kondisi Paus yang pernah terdampar di pesisir perairan Suak Gual, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung, Senin (4/12) ditemukan dalam kondisi mati. (IST)

Kali pertama nelayan menemukan mamalia tersebut terdampar, Rabu (29/11) sekitar pukul 03.30 WIB.

Saat itu nelayan bernama Hendra tersebut, ingin melaut menggunakan kapal boat.

Sekitar 500 meter dari pelabuhan, ia melihat paus itu sudah posisi tersangkut di atas karang.

Paus tersebut dapat di evakuasi dan keluar dari terumbu karang sekitar pukul 07.00 WIB.

Sekitar pukul 09.00 WIB Paus tersebut sudah tidak terlihat dari titik evakuasi, alias sudah pergi ke perairan dalam. (*)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved