Rak Jemur Ikan Asing Ambruk Diterjang Ombak, Madong Rugi Puluhan Juta
Sedikitnya ada enam rak yang dipergunakan warga setempat yang ambruk, setelah diterjang ombak besar dan angin kencang
Penulis: Dede Suhendar | Editor: Rusmiadi
Laporan Wartawan Pos Belitung, Dede Suhendar
POSBELITUNG.COM, BELITUNG - Muhammadong alias Madong warga Dusun Ujung Tanjung, Desa Tanjung Binga, Kecamatan Sijuk mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Setelah rak untuk menjemur ikan asin miliknya ambruk dan porak poranda, diterjang angin kencang dan ombak besar pada hari Sabtu (13/1/2018) lalu.
Sedikitnya ada enam rak yang dipergunakan warga setempat ini untuk menjemur ikan asin. Namun yang paling parah kerusakannya, rak milik Madong dan pamannya.
"Sebenarnya ada enam yang rusak, karena berdempet jadi yang lain kena juga. Tapi punya saya sama paman itu habis, rubuh sama sekali," katanya saat dihubungi posbelitung.com, Minggu (14/1/2018).
Perlahan Madong berupaya memperbaiki parak miliknya yang berukuran panjang 30 meter dan lebar delapan meter itu.
"Langsung dibersihkan la tapi kayunya sudah tidak bisa dipakai lagi. Pusing la ini pak," katanya.
Untung ketika kejadian tersebut, parak milik Madong tidak terdapat ikan asin yang tengah dijemur. Mengingat cuaca di Belitung memasuk musim barat.
"Ikan lagi kosong, ada tapi tidak banyak kayak musim timur," katanya.
