Mau ke Vila Wali? Ini Video Faank Wali Band Saat Naik Pickup Bareng Gubernur Babel

POSBELITUNG.CO -  Vokalis Wali Band Farhan Zainal Muttaqin atau yang akrab disapa Faank tampak mengunjungi pulau Seliu, Belitung.

Pulau tersebut terletak di Desa Seliu, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung.

Kunjungan Faank ini diketahui lewat sebuah video yang diposting dalam akun instagram @fs_aadzm, Selasa (13/11/2018) pagi.

Dalam video tersebut tampak Faank menaiki bak mobil pickup bersama sejumlah orang.

Di antaranya tampak Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman, Kepala Desa Seliu Edyar, dan Direktur BUMD PT Belitong Mandiri Azrul Azwar.

Video berdurasi 38 detik tersebut dibuka dengan ucapan salam dan lambain tangan Gubenur Babel.

“Hallo,” kata Erzaldi.

“Subhanallah ini,” kata Faank.

Dan langsung mengajukan pertanyaan ke arah kamera.

“Mau ke Vila Wali?” tanya Gubernur Erzaldi.

Sontak saja pertanyaan ini disambut gelak tawa oleh semua penumpang di bank truk.

“Aamiin ya Allah,” kata Faank.

Kemudian terdengar suara di balik kamera

“Di mana? dimana pak?”

“Kita baru mau merencanakan titik dermaganya,” jawab Gubernur Erzaldi.

“Eaa mantap,” sambut para penumpang dalam bak pick hitam tersebut.

“Dari pada ke Phi Phi Island,” sambung Gubernur Erzaldi

Dan gelak tawa pun kembali pecah hingga lebih heboh dari sebelumnya.

Video yang diposting sekitar pukul 07.45 WIB tersebut telah ditonton hampir seribu kali saat tulisan ini dibuat.

Warganet pun ikut mengaminkan kabar tersebut.

Dan ereka juga berkomentar pasca menyaksikan video tersebut.

“Tidak mengeluh dengan kendaraan kelokasi.LUAR BIAWAK ka haji @fs_aadzm,” kata akun aryantiparawali._1ll13_ dalam komentarnya di video tersebut.

“Pegangan bang,” kata akun d_kaula19.

“Kereeen aabii @fs_aadzm,” kata fenyprawalitegal.

Simak postingan lengkapnya berikut ini :

“Keseruan di mobil pikup_Bersama Pak KaDes Pulau Seliu (berbaju putih) dan Pak Gubernur BaBel (berbatik dan berkacamata) menuju lokasi acara. Semoga senantiasa keberkahan tuk kami semua,”    

Hibah Tanah

Dilansir sebelumnya oleh Bangka Pos,  Senin 23 September 2013 ternyata Wali Band memang pernah mendapat hibah tanah di pulau Seliu.

Hal itu disampaikan Kepala Desa Pulau Seliu Edyar saat Wali Band melakukan kunjungan wisatanya ke pulau seliu, Senin (23/9/2013).

"Kami hibahkan tanah dua hektar, untuk wali band," kata Edyar kepada wartawan.

Menurut Edyar, penghibahan tanah ini dimaksudkan agar Wali Band turut serta mempromosikan dan mengembangkan dunia pariwisata Pulau Seliu.

"Kami tahu Wali Band, mungkin bisa mempromosikan pariwisata Pulau Seliu. Potensi pariwisata di sini, luar biasa. Namun masih dibutuhkan sentuhan-sentuhan pihak lain untuk pengembangannya," jelas Edyar.

Salah satu potensi wisata yang ada di Pulau Seliu menurut Edyar adalah pantai Marang Bulo.

Pantai ini memiliki keindahan alam yang tidak kalah dengan pantai-pantai lain di Kabupaten Belitung.

"Pembangunan sarana dan prasarana menjadi faktor penentu untuk menunjang pariwisata ini. Makanya, salah satu langkah yang positif adalah dengan kesempatan kunjungan grup band papan atas Indonesia ini. Itu harapan semua masyarakat seliu,"kata Edyar.

Sementara itu Vokalis Wali Band Faang mengaku senang bisa berkunjung ke Pulau Seliu.

"Masyarakatnya ramat tamah. Dan saat ke pantai (Pantai Marang Bulo) ini katanya 6 km itu tadi jauh karena jalannya kecil pake motor. Tapi setelah sampai di sini capeknya terbayarkan, indahnya luar biasa," kata Faank.

Keindahan Pulau Seliu telah menggugah keinginan Aang untuk mendokumentasikannya lebih baik.

Ia berencana untuk membuat film dengan menggunakan pemandangan alam Pulau Seliu.

"Tidak kalah dengan pantai Belitung lainnya. Sangat eksotis. Dan masih alami. Kalau diizinkan, saya juga mau bikin film di Seliu," ungkap Faank.

Aang berjanji akan membantu mempromosikan keindahan pantai di Pulau Seliu.

"Indonesia harus tahu ini, selama ini orang kenal Bali, orang ke sini tak akan nyesel, kalau ada kesempatan saya mau syuting film di sini. Di Belitung pantainya ada batu di tengah laut ternyata juga di sini begitu, memang ini ciri khas pulau Belitung," pungkas Faank.

(posbelitung.co/Wahyu Kurniawan)