Jemaah Ini Minta Sarung Ustaz Abdul Somad, Begini Tanggapan Ustaz Somad
USTAZ Abdul Somad mengaku menolak memberikan sarungnya ketika diminta salah satu jemaahnya.
Jemaah Ini Minta Sarung Ustaz Abdul Somad, Begini Tanggapan Ustaz Somad
POSBELITUNG.CO - USTAZ Abdul Somad mengaku menolak memberikan sarungnya ketika diminta salah satu jemaahnya.
Padahal sarung tersebut diminta untuk diberikan kepada anak yatim.
Penolakan tersebut diungkapkan Ustaz Abdul Somad ketika memberikan tausiah dalam video yang diunggah Rivki lewat akun Instagram @rivky_alvarez; ada Kamis (22/11/2018).
Dalam video tersebut, Ustadz Abdul Somad menceritakan kejadian tersebut berawal dari sebuah pesan singkat masuk dari Whatsapp.
Dalam pesan tersebut, seorang jemaahnya mengaku selalu menyaksikan Ustadz Abdul Somad mengisi program acara tausiah Damai Indonesiaku di TV One.
Sang jemaah menghitung Ustaz Abdul Somad pasti memiliki banyak sarung. Sebab, setiap kali datang mengisi acara tausiah, Ustadz Abdul Somad diyakini mendapatkan sebuah sarung, mengingat salah satu sponsor program acara tausiah itu merek sarung terkenal.
"Ada SMS masuk, WA (Whatsapp) message masuk, :Ustaz Abdul Somad kami lihat ustaz beberapa kali tampil di TV One, tentu sudah banyak dapat kain sarung Wadimor'. Rupanya diamatinya, berapa kali. 'Boleh nggak pak Ustadz serahkan kain sarung itu ke panti asuhan kami, anak yatim kainnya sobek waktu ngaji'," cerita Ustaz Abdul Somad.
Permintaan tersebut segera dijawab Ustaz Abdul Somad.
Ustaz Abdul Somad menolak secara halus permintaan, dan mengajak sang jemaah untuk datang ke rumah melihat jumlah sarung yang dimiliki Ustaz Abdul Somad.
Ustaz Abdul Somad mengungkapkan jika dirinya hanya memiliki lima buah sarung yang dipakainya setiap hari.
Dua dari lima sarung tersebut kerap dibawanya apabila bepergian, sedangkan sisanya ditinggalkan di rumah.
"Saya jawab, 'kamu datang ke rumah saya, nanti kamu saya bawa ke lemari kamar saya, di lemari itu kain sarung tinggal lima, kenapa ada lima? Kadang saya bawa pergi dua, tinggal tiga'. Lalu yang lain itu ke mana? Tak sempat kain itu bermalam di rumah, semuanya saya serahkan ke panti asuhan," ungkap Ustadz Abdul Somad.
Sementara, sangkaan Ustaz Abdul Somad yang memiliki banyak baju koko berwarna-warni yang sering dikenakan saat tampil juga ditepisnya.
Sebab, baju koko tersebut merupakan milik penyelenggara acara tausiah, sehingga selepas mengisi acara, baju koko serta pakaian lainnya diambil kembali oleh penyelenggara acara.
"Baju-baju koko yang berwarna warni di acara Ramadhan itu bukan untuk saya, asal udah syuting itu langsung diambil orang balik. Jadi kalo ke mana-mana pakai baju (koko) putih. Kadang ada jemaah yang iseng dia tulis di komen (Instagram), 'Ustaz, ganti-ganti baju lah, masa baju-baju itu terus," ungkap Ustadz Abdul Somad memancing tawa para jemaahnya.
