Soal Permasalahan Limbah PT Foresta Lestari Dwikarya, DLH Belitung Temukan Hal Ini

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Belitung melakukan pengambilan sampel terhadap potensi limbah di PT Foresta Lestari Dwikarya

Penulis: Disa Aryandi | Editor: Evan Saputra
Pos Belitung/Disa Aryandi
Pemda Belitung dan DPRD Kabupaten Belitung, Rabu (26/12) melakukan sidak ke PT Forestas Lestari Dwikarya di Desa Kembiri, Kecamatan Mambalong. Sidak ini dilakukan, mengingat adanya pencemaran limbah sawit yang menganggu aktivitas nelayan 

Soal Permasalahan Limbah PT Foresta Lestari Dwikarya, DLH Belitung Temukan Hal Ini

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Belitung melakukan pengambilan sampel terhadap potensi limbah di PT Foresta Lestari Dwikarya di Desa Kembiri, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung.

Terdapat empat titik sampel yang diambil di perusahaan perkebunan kelapa sawit ini.

Sampel pertama berada di area pabrik, sampel kedua di ambil di aliran pabrik, sampel ke tiga dibagian tengah, dan sampel terakhir di muara sungai kembiri.

Sehingga seluruh laporan dari masyarakat, kini sudah dilakukan pengecekan.

Pemda Belitung dan DPRD Kabupaten Belitung, Rabu (26/12) melakukan sidak ke PT Forestas Lestari Dwikarya di Desa Kembiri,  Kecamatan Mambalong. Sidak ini dilakukan, mengingat adanya pencemaran limbah sawit yang menganggu aktivitas nelayan.
Pemda Belitung dan DPRD Kabupaten Belitung, Rabu (26/12) melakukan sidak ke PT Forestas Lestari Dwikarya di Desa Kembiri, Kecamatan Mambalong. Sidak ini dilakukan, mengingat adanya pencemaran limbah sawit yang menganggu aktivitas nelayan. (Pos Belitung/Disa Aryandi)

"Terkait laporan ini, kami sudah lakukan uji laboratorium. Empat sampel yang kami ambil, dan disini yang harus dibenahi dititik pertama (didekat pabrik)," kata Kepala DLH Kabupaten Belitung Ubaidillah kepada Posbelitung.co, Rabu (26/12/2018).

Namun, kata Ubai, yang harus diperhatikan dalam pengaliran limbah tersebut adalah, apabila terjadi musim hujan. Volume limbah semakin bertambah, terutama dibagian wadah penampungan. Dampaknya, limbah yang ada dipenampungan bisa meluap dan mengalir ke sungai.

"Tentu kami akan melakukan evaluasi nanti, tapi kalau untuk kondisi tadi sudah bagus dan sudah ada upaya perbaikan," ucapnya.

Apabila dari hasil evaluasi nanti, kata Ubai, perlu ada penambahan wadah penampungan limbah, tentunya DLH akan mendorong perusahaan tersebut untuk membuat penambahan bak baru.

"Kami akan lebih aktif lagi memberikan pengawasan, dan segala macam untuk mengontrol lagi. Silakan pabrik ada dan beroperasi, tapi jangan menganggu hajat hidup masyarakat di kembiri," pungkasnya. (posbelitung.co/Disa Aryandi)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved