Ini 4 Unggahan Ustaz Arifin Ilham Soal Kehidupan, Hikmah Sakit dan Waktu di Dunia

Ini 4 Unggahan Ustaz Arifin Ilham Soal Kehidupan, Hikmah Sakit dan Waktu di Dunia

POSBELITUNG.CO - Kabar Ustaz Arifin Ilham meninggal dunia sempat membuat publik dunia maya heboh.

Banyak warganet yang wara-wiri yang mencari kebenaran informasi yang sebenar-benarnya.

Alhasil, keluarga dan kerabat dekat menyampaikan informasi akurat bahwa Ustaz Arifin Ilham tidak meninggal dunia.

Beliau masih menjalani pemeriksaan terkait penyakit kanker getah beningy yang dideritanya di rumah sakit.

Hal ini disampaikan langsung sejumlah keluarga dan kerabat dekatnya. 

Ustaz Yusuf Mansyur menyampaikan kabar yang sebenarnya. 

"Insyallah saya barusan confirm ke yang bisa terpercaya. Itu (Arifin Ilham meninggal) enggak bener," tegas Ustaz Arifin Ilham, Selasa (8/1/2018)

"Doain mudah-mudahan panjang umur bisa melewati apa yang dirasakan oleh Ustaz Arifin Ilham," lanjut Ustaz Yusuf Mansur.

Ustaz Arifin Ilham merupakan satu dari sekian banyak ustaz yang dikenal luas masyarakat Indonesia.

Isi ceramahnya yang mudah dipahami membuat ustaz Arifin diundang di berbagai kajian Islami dan memberikan ceramah di hampir seluruh wilayah di Indonesia.

Ada sejumlah isi ceramahnya tentang kehidupan yang diunggah di akun pribadinya @kh_m_arifin_ilham.

Posbelitung.co sudah merangkumnya. 

Silahkan mendengarkan dan semoga bermanfaat. 

1. Hikmah Sakit

Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu.

SubhanAllah walhamdulillah Allah telah kembalikan sehat walafiyat dan kembali beraktivitas khidmatul ummah.

Jazaakumullah mama, keluarga, semua guru guru mulia Fillah, ilhwah tercinta Fillah semua, anak anakku santri Az Zikra, dokter Bagyo (RSUD Pasar Rebo), dokter Syahrial (RSCM), dokter Fajar (Dharmais), dokter Amir Syah (Gleaneagles Penang Malaysia), bang Fatah, bang Iwan, ayahanda Eteng, ayahanda Puspo Wardoyo, bunda Mulyono, bunda Erni Yuspa, bunda Lia, bang Agung, bang Rahmat, bang Suntana, bang Andi Dicky, bang Indra Jafar terkhusus doa ayahanda habib Rizieq Syihab dari Tanah Suci.

Jazaakumullah semua doa kalian sahabatku tercinta tersayang karena Allah.

Allahumma ya Allah berkahilah hidup kami dg kesehatan afiyat di JalanMu, aamiin.

2. Mana Milik Kita

HIDUP INI AMANAH

Assalaamu alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuhu.
SubhanAllah hanya Allah Maha Pemilik tunggal alam semesta, “Maalikul mulki” Pemilik dari semua pemilik “We have but nothing” kayanya punya tetapi sebenarnya ngga punya apa apa.

Krn itulah Islam tidak mengajarkan rasa memiliki tetapi yg diajarkan RASA DIAMANAHI.

Diamanahi ilmu, harta, jabatan, popularitas , keluarga dan semua potensi yg Allah berikan adalah AMANAH yg akan diminta kembali dan dipertanggung dihadapan MAHA PEMILIK, ALLAH jalla jalaaluhu kelak di akhirat.

Allahu Akbar, “innaa lillaahi wa innaa ilaihi roojiuun” kesadaran inilah membuat kita menjaga dan menggunakan amanah ini dijalan Allah

Lahir akhlak mulia, zuhud, dunianya u akhiratnya, wara’, sangat berhati hati dan taat pada hukum Allah, maunya halal saja, arrafu, sifat belas kasih, dermawan, sangat rendah hati dan sibuknya asyik memperbaiki dirinya.. Allahumma ya Allah berkahilah hidup kami dg kekuatan sifat sikap pandai menjaga amanahMu dan menggunakannya di jalanMu, aamiin.

3. Allah yang Mengatur

Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu.

ALLAHU AKBAR WALILLAAHILHAMDU, apapun yg terjadi hamba yg beriman itu selalu mengucapkan”alhamdulillah Robbil aalamiin”, krn hati hamba yg beriman itu ALLAHU AKBAR MAHA BESAR, luas, lapang, tidak bersedih, tidak rapuh, apalagi putus asa.

SubhanAllah hidup kita ini dalam rencana Allah, dari takdir ke takdirNya. Maunya kita, rencana kita tidak berdaya pada iradah dan qudrahNya. “Tidaklah kalian mencapai kehendak kalian kecuali Allah yg berkehendak” (QS At Takwir 29)

Saudariku tercinta Fillah, kita sudah berencana, kita sudah berikhtiar habis habisan, berdoa tiap saat bahkan dg tangisan, namun “apapun terjadi”, kisahnya saja a sampai z, Allah jua yg menentukan.

Sungguh hamba yg YAQIN kepada ALLAH tidak akan kecewa berkepanjangan apalagi putus asa, krn Allah Maha Tahu takdir terbaik pada setiap hambaNya. "Dan Allah yang menciptakan kalian dan apa yang kalian kerjakan" (QS Ash Shaffat 96)

Sejuta hikmah dibalik semua takdir, dan hanya hamba yg beriman yg bersih hati pikirannya bisa membacanya, Allahu Akbar

Saudaramu fillah,

Muhammad arifin ilham.

4. Hanya Soal Waktu

Assalaamu alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuhu.

SubhanAllah hidup ini adalah "safarah" perjalanan.

Allah sudah perjalankan kita melewati alam arwah, alam rahim, dan sekarang di alam dunia.

Hanya sebentar di dunia ini, kita akan masuk alam kubur, lalu qiyamat, lalu hidup tanpa akhir, alam akhirat.

Umur terus bertambah sementara usia berkurang, waktu terus berjalan, hari, jam, menit, detik, jadwal ajal 'kan tiba.

Sungguh kesempatan hidup hanya sekali, tidak pernah berulang, gagal disini 'kan menderita disana.

So jangan sia siakan waktu berlalu, kecuali untuk ZIKIR, IBADAH, AMAL SHOLEH, BANYAK BANYAK BERBUAT BAIK, DA'WAH dan MUHASABAH DIRI...sahabatku.

Sahabatmu yg mencintaimu karena Allah.
Semoga Allah persahabatan karenaNya dunia akhirat, aamiin.

Semoga Ustaz Afirin Ilham diberikan kesehatan dan senantiasa memberikan ceramah yang baik untuk semuanya.

(bangkapos.com/Edy Yusmanto)