Oknum TNI Habisi Nyawa Kakak Iparnya yang Coba Melerai Bertengkar Dengan Istrinya

POSBELITUNG.CO - Gara-gara ingin melerai pertengkaran pasangan suami istri yang masih anggota keluarganya sendiri, pria ini harus meregang nyawa setelah dianiaya oleh adik iparnya yang seorang tentara aktif.

Oknum tentara membunuh saudaranya tersebut berinisial YN (32). Dia menghabisi nyawa kakak iparnya yang sedang melerai pertengkarannya dengan istrinya sendiri.

Kasus oknum tentara membunuh saudaranya tersebut terjadi diduga, karena dia dalam kondisi mabuk akibat minum minuman keras.

 Adapun penyebab dan kronologi pembunuhan itu berawal dari kakak ipar pelaku bernama Wantri (38) ingin melerai pertengkaran oknum tentara itu dengan istrinya.

Istri tentara tersebut merupakan adik kandung Wantri.

Gara-gara ingin melerai pertengkaran itu, Wantri malah tewas mengenaskan setelah dianiaya oknum tentara yang ditengarai dalam kondisi mabuk.

Penganiayaan itu terjadi di rumah Wantri di Lingkungan Cipeteuy, RT02/RW06, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang, Kamis (4/3/2019) dini hari.

Pelaku YN ternyata adalah personel tentara yang masih berstatus tentara aktif.

Sedangkan korban sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir di Perempatan RSUD Kabupaten Sumedang.

Saudara korban dan pelaku, ketika ditemui Tribun Jabar (grup Tribunmadura.com) di lokasi, Kamis (4/4/2019), Odih Sutisna (50) mengatakan, korban berusaha memisahkan pertengkaran adiknya.

Adik korban dianiaya oleh cupes (sebutan YN) itu. Nah korban itu mau memisahkan," ujar Odih Sutisna.

Saksi lain menyebut, ketika melakukan penganiayaan pada korban dan istrinya, YN baru saja minum minuman keras.

"Korban itu melerai pelaku yang sedang melukai istrinya pelaku, si pelaku itu dalam keadaan terpengaruh miras," ujar Dian (30).

 Korban, terkena hantaman botol dan kekerasan lainnya seperti tendangan dan pukulan dari pelaku YN (32). (*)

Berita initelah terbit di tribunwow.com berjudul Bertengkar Dengan Istrinya, Oknum TNI Habisi Nyawa Kakak Iparnya yang Coba Melerai