Karni Ilyas Ternyata Galak, Ungkap Arti 'Naskah Ketiak Ular', Sering Diucap saat Marah ke Sosok Ini

Bos ILC TV One Karni Ilyas Ungkap Arti 'Naskah Ketiak Ular', Sering Diucap saat Marah ke Sosok Ini

Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan
Wartawan senior dan Pembawa acara Indonesia Lawyers Club (ILC) Karni Ilyas 

POSBEITUNG.CO -- Seiring makin populernya acara Talkshow Indonesia Lawyers Club ( ILC) Tv One, presenter Karni Ilyas makin populer dan makin banyak yang membicarakannya.

Adapun beberapa waktu lalu dirinya mengungkap fakta unik yang ada di balik kesuksesaan acaranya.

Tak banyak yang tahu, ternyata pembawa acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas mengakui dirinya adalah seorang Pemimpin Redaksi yang galak.

Bahkan, saat memarahi anak buahnya, Karni Ilyas sering mengucapkan kalimat 'Naskah Ketiak Ular'.

Hal itu diungkapkan Karni Ilyas saat menjadi acara ulang tahun Tv One yang diunggah akun channel Youtube tvOneNews, pada Sabtu (15/2/2020).

Karni Ilyas Ungkap Sosok Presiden ILC Pertama, Ternyata Bukan Dirinya: Awalnya Saya Wakil Presiden

Mulanya, Cak Lontong dalam parodi ILC bertanya pada Karni Ilyas benarkah pria 67 tahun itu seorang yang galak.

Cak Lontong sempat menyinggung soal 'Naskah Ketiak Ular'.

"Tapi bapak ini saya denger-denger ini pak memang sebagai Pemimpin Redaksi termasuk orang yang galak juga."

"Katanya suka marah, kalau marah ada kata-kata yang sering keluar ini 'Naskah Apa Ketiak Ular' begitu, emang ular ada ketiaknya pak," tanya Cak Lontong.

Namun, sebelum menjawab Cak Lontong, ia sempat menasehati pelawak tersebut.

"'Bukan Naskah Ketiak Ular'," ujar Karni Ilyas mencoba membenarkan

"Anda itu kalau riset yang lengkap jadi jangan sepotong-potong," ujar Karni Ilyas memberi peringatan.

Lebih Ampuh dari Obat, Minum Air Rebusan Kunyit dan Lada Hitam Tiap Pagi Bisa Kontrol Kolesterol

Lalu, ia tak membantah bahwa dirinya memang merupakan sosok yang galak pada saat memimpin redaksi Tv One.

Meski demikian, hal itu terjadi ketika masa-masa Tv One baru berdiri.

"Itu galak ketika TvOne baru berdiri, kalau enggak galak bagaimana bisa menjadi nomor satu dengan segera."

"Tapi setelah nomor satu dan bertahun-tahun dipertahankan, sekarang saya santai."

"Jadi kalau Anda masuk di TV One jadi staf saya enggak kena marah deh, tapi kalau awal-awal dulu kena marah," ujar Karni Ilyas.

Saat ditanya banyak pegawai takut padanya, ia mengaku tidak tahu.

KSAD Andika Menangis saat Jenguk Sertu Rizka, Postingan Terakhir Rizka: Aku akan Lawan Penyakit Ini!

Namun, sekali lagi Karni Ilyas menjelaskan ia bertindak galak ketika masa-masa Tv One baru berdiri.

"Tapi kalau dulu, anak buah bapak masuk ruangan dorong-dorongan loh pak katanya gitu, tau enggak bapak kondisi itu," tanya Cak Lontong.

"Kalau itu saya enggak tahu, tapi sekali lagi itu situasi dulu," jawab Karni Ilyas.

Lalu, Karni Ilyas kembali menjelaskan soal arti dari 'Naskah Ketiak Ular' yang sering diucapkannya.

Maksud ungkapan tersebut adalah, naskah yang dibuat oleh anak buahnya sering tidak jelas ujung dan pangkalnya.

Struktur kalimat tidak jelas hingga sulit dipahami oleh pembaca, dan hal tersebut diartikan Karni Ilyas seperti ketiak ular yang tidak diketahui keberadaannya.

"Kalau yang Anda tanyakan tadi bukan 'Naskah Ketiak Ular'."

"Anak-anak sekarang ini bikin kalimat enggak jelas ujung pangkalnya, mana Predikat, mana Subjek, karena tidak baca semua, enggak ngerti kita apa yang dia tulis, ketiak ular Anda tahu enggak di mana?" cerita Karni Ilyas.

Lihat videonya mulai menit ke-6:25:

Beraninya Sudjiwo Tedjo Kritik Erick Thohir Menteri BUMN di ILC TV One Acara Karni Ilyas

Sosok budayawan Sudjiwo Tedjo seperti biasa selalu blak-blakan dan berani menegur siapa saat sedang tak sejalan.

Seperti baru-baru ini di Budayawan Sudjiwo Tedjo secara blak-blakan mengkritik Menteri BUMN, Erick Thohir yang juga hadir di acara Indonesia Lawyers Club atau ILC TV One, Selasa (11/2/2020).

Sudjiwo Tedjo dengan tegas menyebut, Erick Thohir tidak cocok menjadi Menteri Presiden Jokowi.

"Tapi saya agak keberatan dengan Pak Erick gitu, mending dia jangan jadi menteri," kata Sudjiwo Tedjo seperti dikutip channel YouTube Live Streaming tv One.

Beraninya Sudjiwo Tedjo Kritik Menteri BUMN Erick Thohir di ILC TV One Acara Karni Ilyas2 (Humas Kementan)
Beraninya Sudjiwo Tedjo Kritik Menteri BUMN Erick Thohir di ILC TV One Acara Karni Ilyas2 (Humas Kementan)

Menurut Sudjiwo Tedjo ada hal penting yang patut diurusi Erick selain menjadi menteri.

Ia menyinggung soal Korea Selatan yang barus saja mencetak sejarah lantaran film berjudul Parasite berhasil memborong Piala Oscar.

Parasite berhasil merebut juara di kategori gambar terbaik, sutradara terbaik hingga desain produksi terbaik.

"Ada hal penting yang lain, kemarin Korea (Selatan) menang di Oscar kan?," lanjut Sudjiwo Tedjo.

Beraninya Sudjiwo Tedjo Kritik Menteri BUMN Erick Thohir di ILC TV One Acara Karni Ilyas3 (Tribunnews)
Beraninya Sudjiwo Tedjo Kritik Menteri BUMN Erick Thohir di ILC TV One Acara Karni Ilyas3 (Tribunnews)

Menurutnya, Indonesia harus segera menyusul Korea Selatan.

Sudjiwo Tedjo mengatakan, film Gundala yang sempat ditangani Erick juga merupakan karya yang bagus.

"Nah sekarang di Indonesia ada film namanya Gundala yang ditangani Pak Erick dan kawan-kawan," lanjutnya.

Namun, Sudjiwo Tedjo menilai bahwa film itu tak jadi mencapai prestasi lebih baik karena tanpa adanya tangan dingin Erick.

"Begitu beliau jadi menteri keteteran, jadi bagaimana meraih kebanggaan Indonesia lagi," katanya.

Beraninya Sudjiwo Tedjo Kritik Menteri BUMN Erick Thohir di ILC TV One Acara Karni Ilyas1 (Tribunnews)
Beraninya Sudjiwo Tedjo Kritik Menteri BUMN Erick Thohir di ILC TV One Acara Karni Ilyas1 (Tribunnews)

Ia dengan tegas mengusulkan Erick berhenti menjadi menteri dan lebih baik menangani masalah perfilman di Indonesia.

Mendengar itu, presenter Karni Ilyas lantas mengatakan akan segera menampung usulan Sudjiwo Tedjo

"Saya kira berhenti jadi Menteri ngurus film," kata Sudjiwo Tedjo.

"Usul dicatat, sekretaris," ujar Karni Ilyas menanggapi.

Sementara itu, Erick Thohir yang dikritik demikian hanya tampak tertawa.

Tak biasanya, Erick Thohir justeru tampak tertawa-tawa saat dikritik Sudjiwo Tedjo saat itu.

Bandingkan Jumlah Harta Kekayaan Menteri Erick Thohir, Nadiem Nakarim, Wishnutama, Siapa Terkaya?

Bandingkan Jumlah Harta Kekayaan Menteri Erick Thohir, Nadiem Nakarim, Wishnutama, Siapa Terkaya?

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan bahwa semua menteri Kabinet Indonesia Maju sudah menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara ( LHKPN).

Termasuk tiga menteri yang berlatar belakang pengusaha.

Mereka diketahui untuk kali pertama menjadi penyelenggara negara.

Ketiganya yakni Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama.

Siapa terkaya?

Erick Thohir

Dikutip dari situs elhkpn.kpk.go.id, Menteri BUMN Erick Thohir memiliki kekayaan tertinggi dibanding Nadiem dan Wishnutama.

Total harta kekayaan Erick Thohir tercatat mencapai Rp 2.316.600.097.385.

Erick tercatat mempunyai 30 bidang tanah yang tersebar di Jabodetabek senilai total Rp 242.547.000.000 dan empat unit kendaraan bermotor senilai total Rp 3.917.000.000.

Kendaraan bermotor itu termasuk tiga unit mobil Mercedes-Benz.

Mantan bos klub sepak bola Inter Milan itu juga tercatat memiliki surat berharga senilai Rp 1.699.674.350.000 dan kas senilai Rp 139.424.833.875.

Nadiem Nakarim

Sementara itu, kekayaan Mendikbud Nadiem Nakarim menempati posisi kedua dari tiga menteri berlatar belakang pengusaha itu.

Nadiem Nakarim tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp 1.225.006.640.485.

Apabila dirinci, Nadiem mempunyai enam bidang tanah yang tersebar di Jakarta Selatan, Bali, dan Rote Ndao senilai total Rp 38.675.933.850.

Nadiem tercatat mempunyai tiga unit mobil senilai total Rp 2.076.076.550.

Pendiri Gojek itu juga memiliki surat-surat berharga senilai Rp 1.250.453.164.985 dan kas senilai Rp 119.159.451.323.

Wishnutama

Sementara itu, Menparekraf Wishnutama merupakan menteri dengan kekayaan yang terkecil apabila dibandingkan dengan Erick dan Nadiem.

Harta kekayaan mantan bos NET tersebut sebesar Rp 177.566.162.838.

Wishnutama pun tercatat hanya mempunyai sebidang tanah, tanah itu senilai Rp 36.474.545.455 yang berada di Jakarta selatan.

Wishnutama juga memiliki empat unit kendaraan bermotor senilai total Rp 7.231.000.000, surat berharga senilai Rp 112.858.881.840, dan kas senilai total Rp 17.967.260.794.

(Kompas/TribunWow/TribunTimur/TribunWow)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Bos ILC TV One Karni Ilyas Ungkap Arti 'Naskah Ketiak Ular', Sering Diucap saat Marah ke Sosok Ini

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved