Menteri Mahfud Sebut Pemerintah Tidak Akan Menambah Personel Keamanan di Tembagapura Papua
Menteri Mahfud Sebut Pemerintah Tidak Akan Menambah Personel Keamanan di Tembagapura Papua
Menteri Mahfud Sebut Pemerintah Tidak Akan Menambah Personel Keamanan di Tembagapura Papua
POSBELITUNG.CO, JAKARTA -- Menteri Kordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan ( Menkopolhukam ) Mahfud MD menegaskan pemerintah tidak akan menambah personel keamanan di Tembagapura, Papua.
Adapun hal itu diungkapkan Mahfud MD setelah dirinya melakukan rapat tingkat menteri membahas situasi kemanan di Papua.
Seperti diketahui keamanan di Tembagapura bergejolak pasca-teror yang dilakukan kelompok Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) Papua di wilayah tersebut.
Hal tersebut menyebabkan hampir seribu warganya mengungsi ke Timika.
Mahfud MD mengatakan personel yang ada sekarang akan menyelesaikan persoalan keamanan di Tembagapura sesuai dengan prosedur yang ada.
"Tidak (ada penambahan pasukan). Tadi rapat menyatakan cukup," kata Mahfud MD di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (10/3/2020).
• Azriel Sampai Peluk Aurel, Ngaku Tak Rela Ditinggal Nikah Sang Kakak, Masih Pengen Liburan Bareng
Selain itu, Mahfud mengatakan rapat tersebut juga membahas terkait dengan pengamanan PON XX di Papua dan penyelenggaraan Pilkada serentak di sana.
"Tadi rapat untuk itu. Menjamin keamanan PON, menjamin keamanan Pilkada dan seterusnya. Sudah," kata Mahfud MD.
Ketika ditanya terkait dengan keamanan operasional PT Freeport, Mahfud mengatakan belum berbicara dengan Direktur PT Freeport.
"Tidak tahu. Saya belum bicara dengan direktur Freeport ya. Dia yang tahu kalau itu," kata Mahfud MD.
5.000 Personel Polri Masih Mampu Amankan Papua
Mabes Polri dalam waktu dekat ini belum akan menambah pasukan untuk mengamankan Papua dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang kerap membuat resah masyarakat di Bumi Cenderawasih.
"Sampai hari ini tetap 5.000 personel masih dengan kekuatan yang sama untuk mengamankan Papua," ujar Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Asep Adi Saputra, di Bareskrim Mabes Polri, Senin (9/3/2020).
• Sarwendah Istri Ruben Onsu Ungkap Alasan Keluar dari Girlband Cherrybelle 8 Tahun Lalu, Ini Jelasnya
Dikonfirmasi apakah Polri akan melakukan evaluasi pengamanan dan mempertebal pasukan di Papua, Asep menjawab sementara ini hal itu tidak diperlukan.