Virus Corona

Dokter Hong Kong Sebut Pasien Sembuh Covid-19 Fungsi Paru-parunya Berkurang, Begini Jelasnya

Dokter Hong Kong: Pasien Sembuh Covid-19 Fungsi Paru-parunya Berkurang

Kolase pixabay/NIAID-RM/Institut Kesehatan Nasional / AFP
Gambar virus corona diperbesar dengan mikroskop 

Dokter Hong Kong Sebut Pasien Sembuh Covid-19 Fungsi Paru-parunya Berkurang, Begini Jelasnya

POSBELITUNG.CO -- Otoritas Rumah Sakit Hong Kong menemukan adanya fakta jika pasien yang sembuh dari virus corona atau Covid-19, mengalami penurunan fungsi paru-paru.

Adapun hal itu diketahui setelah mereka melakukan pengamatan pada 12 pasien yang telah pulih dari virus corona.

Mereka menemukan penurunan 20 - 30 persen pada kapasitas paru-parunyaa setelah 2-3 hari pasien dinyatakan sembuh.

Pemerintah Indonesia menetapkan 132 rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia untuk penanganan virus corona atau Covid-19. (Sumber : Kemenkes)
Pemerintah Indonesia menetapkan 132 rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia untuk penanganan virus corona atau Covid-19. (Sumber : Kemenkes)

"Mereka terengah-engah jika berjalan sedikit lebih cepat," ungkap Owen Tsang Tak-yin, direktur medis dari Pusat Penyakit Menular otoritas dikutip dari South China Morning Post.

"Beberapa pasien mungkin memiliki sekitar 20 - 30 persen penurunan fungsi paru-paru setelah pemulihan penuh," katanya.

Waktu Salat Magrib 16 Maret 2020 di Belitung, Beltim, Sungailiat & Pangkalpinang Serta Lokasi Masjid

Meski begitu, Tsang mengatakan bahwa pasien dapat melakukan latihan kardiovaskular, seperti berenang, untuk meningkatkan kapasitas paru-paru mereka dari waktu ke waktu.

"Walaupun masih terlalu dini untuk menentukan efek jangka panjang dari penyakit ini, pemindaian sembilan paru-paru pasien juga menemukan 'pola yang mirip' menunjukkan ada kerusakan organ," kata Tsang, dilansir Post.

Bentuk virus Corona di mikroskop (Sumber: NIAID-RML via Bloomberg)
Bentuk virus Corona di mikroskop (Sumber: NIAID-RML via Bloomberg) ()

CT scan pasien virus corona saat ini menunjukkan "ground glass," yaitu fenomena penumpukan cairan di paru-paru yang muncul dengan sendirinya.

Ground glass muncul berupa bercak putih, seperti yang dilaporkan oleh Business Insider Aria Bendix.

CT scan itu diambil dari satu pasien virus korona pada titik waktu yang berbeda, menunjukkan bahwa "ground glass" orang tersebut menjadi lebih jelas ketika penyakit mereka berkembang.

Pasien Sembuh dari Virus Corona ini Beri Testimoni: Saya Bersyukur Sekali Diisolasi di Rumah Sakit

Pada Jumat (13/3/2020) pagi, 69.607 orang dari 128.392 kasus yang dikonfirmasi telah pulih dari Covid-19, menurut data dari Johns Hopkins University.

Lebih dari 4.700 orang telah meninggal karena penyakit ini.

Virus corona pada lansia mempengaruhi kondisi kesehatan yang lebih buruk daripada demografi lainnya, seperti yang ditunjukkan oleh wabah di Italia.

Data virus corona atau covid-19 pada 16 Maret 2020 (coronavirus.thebaselab.com)
Data virus corona atau covid-19 pada 16 Maret 2020 (coronavirus.thebaselab.com)

"Di antara mereka yang terinfeksi, sebagian besar akan pulih," ujar direktur jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, Senin (16/3/2020).

Pilu sang Muazin di Kuwait, Seruan Azan Berubah Jadi Salat di Rumah Masing-masing karena Corona

Menurut WHO gejala yang paling umum dilaporkan adalah demam, batuk kering, dan sesak napas/

Sementara itu sekitar 80 persen pasien gejalanya disertau penyakit ringan.

(Tribunnews.com/Maliana)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dokter Hong Kong: Pasien Sembuh Covid-19 Fungsi Paru-parunya Berkurang

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved