Virus Corona

Angka Kematian di Indonesia karena Corona 2x Lipat dari Dunia, Dokter Sebut Sudah Ada Anak Meninggal

Angka Kematian di Indonesia karena Corona 2x Lipat dari Dunia, Dokter Sebut Sudah Ada Anak Meninggal

AFP/ANDREAS SOLARO
Para pekerja medis di terusan meregangkan seorang pasien di bawah perawatan intensif ke rumah sakit sementara Columbus Covid 2 yang baru dibangun untuk melawan infeksi coronavirus baru, Senin (16/3/2020) di rumah sakit Gemelli di Roma. 

Angka Kematian di Indonesia karena Corona 2x Lipat dari Dunia, Dokter Sebut Sudah Ada Anak Meninggal

POSBELITUNG.CO -- Hingga Rabu (19/3/2020) malam kemarin tercatat sudah ada 227 orang positif Virus Corona.

Sembilan belas di antaranya meninggal dunia akibat Virus Corona.

Tingkat kematian tercatat hingga delapan persen.

Sehingga, angka kematian di Indonesia akibat Virus Corona dua kali lipat dan paling banyak di Asia.

Di acara Mata Najwa Trans 7 pada Rabu (19/3/2020), Najwa Shihab lantas meminta pendapat dari Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia, dr. Aman Bhakti Pulang terkait Virus Corona (channel YouTube Najwa Shihab)
Di acara Mata Najwa Trans 7 pada Rabu (19/3/2020), Najwa Shihab lantas meminta pendapat dari Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia, dr. Aman Bhakti Pulang terkait Virus Corona (channel YouTube Najwa Shihab)

Di acara Mata Najwa Trans 7 pada Rabu (19/3/2020), Najwa Shihab lantas meminta pendapat dari Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia, dr. Aman Bhakti Pulungan melalui sambungan telepon terkait hal tersebut.

China untuk Pertama Kalinya Laporkan Nol Kasus Baru Virus Corona yang Berasal dari Transmisi Lokal

"Dokter, angka-angkanya 227 kasus, 19 kematian dan ini dalam dua mingggu. Baru awal bulan ada dua kasus sekarang langsung naik menjadi 227 kasus."

"Angka kematian 8,4 persen dok, dua kali lipat dari angka kematian dunia? Tertinggi di Asia. Apa yang Anda baca dari angka-angka ini," ujar Najwa Shihab.

Mulanya, Aman mengungkapkan rasa dukanya bagi semua korban meninggal covid-19.

Bahkan, Aman menyebut di antara korban itu anak-anak.

"Pertama-tama rasa duka kami yang sangat mendalam kepada semua saudara kita dan buat keluarganya yang meninggal semua korban yang 19."

"Dan salah satu juga adalah anak, jadi sudah ada anak juga yang meninggal," ungkap Aman.

Waktu Salat Isya 19 Maret 2020 di Belitung, Beltim, Sungailiat & Pangkalpinang Serta Lokasi Masjid

Selain itu, Aman juga mengungkapkan rasa berduka terhadap korban Virus Corona yang lain.

"Jadi bisa dibayangkan bagaimana keluarga itu menerimanya dan juga rasa sedih dan empati terhadap 200 yang lainnya itu," sambungnya.

Ia mengakui bahwa peningkatan kasus di Indonesia sangat besar.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved