Virus Corona di Bangka Belitung
Empat Tenaga Medis RSJ Babel Harus Jalani Isolasi Terkait Pasien Positif Corona, Tunggu Hasil Swab
Namun Tim Gugus Tugas meluruskan bahwa diketahui hanya ada empat tenaga medis yang menangani pasien W, asal Bangka Tengah pada tanggal 11 April 2020.
POSBELITUNG.CO-- Tim Gugus Tugas Penanganan Wabah Covid-19 Kabupaten Bangka klarifikasi ramainya, beredar kabar sembilan pegawai dan tenaga medis Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Sungailiat Kabupaten Bangka diduga terpapar wabah Covid-19 yang beredar di media sosial.
Namun Tim Gugus Tugas Penanganan wabah Covid-19 Kabupaten Bangka meluruskan informasi tersebut bahwa diketahui hanya ada empat tenaga medis yang menangani pasien W, asal Bangka Tengah pada tanggal 11 April 2020.
Saat itu W, pasien asal Kabupaten Bangka Tengah yang berobat ke RSJ Sungailiat.
• Di Tengah Corona, Guru Ini Rela Berkeliling Tempuh Perjalanan Jauh Demi Mengajar Siswa Kurang Mampu
"Lalu tanggal 18 April pasien W ini diperiksa dengan rapid test di Bangka Tengah ternyata hasilnya positif," kata Jubir Pemkab Bangka soal Penanganan Wabah Covid-19, Boy Yandra kepada Bangkapos.com, Senin (20/04/2020) malam.
Ia mengatakan, selanjutnya Dinas Kesehatan Bangka Tengah memberitahukan kepada Dinkes Bangka agar orang yang kontak dengan pasien W di RSJ Sungailiat segera di rapid test sehingga Dinkes Bangka melakukan rapid test terhadap empat pegawai ini dan hasilnya negatif.
"Namun ada dua ODP dilakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing, dan dua lagi diisolasi di RSUD Depati Bahrin dana satu kategori ODP dan satu lagi PDP. Kategori PDP ini karena yang bersangkutan bergejala panas tinggi, batuk, dan demam, sedangkan yang ODP hanya panas saja," jelas Boy Yandra.
• PDP di Kota Tegal Akhirnya Ditemukan Setelah Kabur Dibantu Istri, Keluarga akan Jalani Rapid Test
Dilanjutkannya, alasan dilakukan isolasi di RSUD karena untuk mengurangi resiko kontak dengan yang lainnya, meskipun hasil rapid test-nya negatif tapi pihaknya menunggu hasil swabnya nanti.
"Swabnya sudah dua kali diambil tapi hasilnya belum keluar. Kita doakan semoga hasil swab kedua orang ini juga negatif," harap Boy.

Media Diminta Valid Beritakan Terkait Covid-19
Bupati Bangka Mulkan meminta kepada para insan pers yang bertugas di Kabupaten Bangka agar dalam memberitakan informasi mengenai Wabah Covid-19 ini harus menggunakan info yang valid, akurat dan terpercaya sehingga tidak membuat masyarakat menjadi resah dan khawatir.
"Ada baiknya menginfokan hal-hal positif kami mohon juga kepada teman-teman media agar menyampaikan kepada masyarakat jangan terlalu percaya dengan berita-berita hoax yang banyak beredar di media sosial itu, sehingga membuat masyarakat jadi tidak nyaman dalam beraktivitas dan lainnya," harap Mulkan di sela-sela kegiatan membagikan sekitar 1.000 buah masker kain kepada masyarakat yang sedang melakukan aktivitas di Pasar Batu Rusa Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka, Senin (20/4/2020).
• Intip Ruang Isolasi Pasien Covid-19 di RSUD Belitung Timur (VIDEO)
Diakui Mulkan, pihaknya berharap dan menginginkan Kabupaten Bangka ini tetap dalam kondisi zona hijau, karena itu berbagai upaya mengantisipasinya terus dilakukan secara intens.
"Memang masyarakat kita saat ini masih banyak yang masih melaksanakan Salat Jumat berjamaah karena itu kita juga harus pelan-pelan menyampaikan imbauannya agar masyarakat itu tidak terjadi ketersinggungan terhadap kebijakan pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota," jelas Mulkan.
(Bangkapos.com/Edwardi)