Kata Halo Awalnya Tidak Digunakan sebagai Sapaan ketika Menjawab Telepon, Begini Asal-usulnya

Kata apa yang biasanya kamu ucapkan saat menjawab panggilan telepon yang masuk ke nomor kita?

Editor: Novita
Pixabay.com
Ilustrasi pengguna ponsel 

Penggunaan 'halo' sebagai salam ketika menjawab telepon bermula sejak Thomas Edison memperkenalkan telepon ciptaannya pada 1874.

Nah, saat memperkenalkan telepon inilah, Thomas Edison menyarankan penggunaan kata 'halo' saat menjawab telepon.

Alasannya ternyata saat pertama diciptakan, telepon berbentuk seperti walkie talkie, yang akan terus tersambung sehingga kita bisa terus berkomunikasi kapanpun.

Nah, Thomas Edison menganggap penggunaan kata 'halo' yang awalnya berguna untuk menarik perhatian cocok digunakan untuk menjawab telepon.

Thomas Edison menganggap, dengan menggunakan kata 'halo', menjadi cara mudah untuk mendapatkan perhatian orang yang ingin kita hubungi.

Berbeda dengan Thomas Edison, Alexander Graham Bell Tidak Menggunakan Kata 'Halo'

Selain Thomas Edison, penemu lain yang menciptakan telepon adalah Alexander Graham Bell.

Namun berbeda dengan Thomas Edison, Alexander Graham Bell tidak menggunakan kata halo saat menjawab maupun melakukan panggilan telepon.

Alexander Graham menggunakan kata 'ahoy!' ketika menjawab telepon.  

Sebelum digunakan oleh Alexander Graham Bell, kata 'ahoy' ternyata berusia lebih tua dari kata halo, yaitu diperkirakan setidaknya 100 tahun lebih tua dari kata 'halo'.

Kata 'ahoy' yang banyak digunakan oleh bajak laut ini berasal dari bahasa Belanda, yaitu hoi yang juga merupakan sebuah salam.

Sayangnya, penggunaan kata ahoy yang digunakan oleh Alexander Graham Bell ini tidak sepopuler 'halo', sehingga sampai saat ini kita menggunakan kata 'halo' saat menjawab telepon. (*)

Artikel ini telah tayang di bobo.grid.id dengan judul : Saat Ini Kata 'Halo' Digunakan untuk Menjawab Telepon, Ternyata Awalnya Tidak Digunakan Sebagai Sapaan ketika Telepon

Sumber: Kidnesia
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved