BREAKING NEWS, Seorang Pasien Covid-19 Meninggal Dunia, Ini Penjelasan Dinkes Belitung

POSBEITUNG.CO,BELITUNG-- Pasien yang dinyatakan positif Covid-19 di RSUD H Marsidi Judono Kabupaten Belitung,  Kamis (10/9/2020) dinyatakan sudah meninggal dunia. 

Pria berinisial JU berusia 61 tahun itu, meninggal dunia saat menjalani perawatan di ruang isolasi ICU RSUD H Marsidi Judono Belitung.

Pasien itu, sekarang ini sudah dimakamkan dengan prosedur covid-19 di salah satu pemakaman umum di Tanjungpandan, Belitung.

"Iya meninggal dunia (pasien covid-19 berinisial JU). Hanya saja belum dapat informasi lebih lanjut dari rumah sakit," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung Joko Sarjono kepada Posbelitung.co, Kamis (10/9/2020).

Adanya pasien Covid-19 yang meninggal dunia tersebut, juga dibenarkan oleh Direktur RSUD H Marsidi Judono Kabupaten Belitung. 

Namun untuk data lebih lengkap tentang meninggal dunia nya pasien Covid-19 ini, ia belum bisa berbicara banyak.

"Yup (iya pasien meninggal dunia), nanti ya menunggu rilis," kata Hendra kepada Posbelitung.co melalui via whatsapp.

• Satu Pasien Covid-19 Meninggal Dunia, Ini Upaya yang Dilakukan Dinas Kesehatan Belitung

Alami Sesak Napas dan Demam

Seperti diberitakan sebelumnya, terkonfirmasi positif Covid-19, Rabu (9/9/2020). Pasien ini masuk ke UGD RSUD H Marsidi Judono Kabupaten Belitung, tertanggal 3 September 2020.

Kali pertama pasien ini masuk ke RSUD Belitung, lantaran hasil diagnosa pasien tersebut berupa kecing manis dan infeksi saluran kemih, sehingga sekarang ini, pasien tersebut harus menjalani perawatan di salah satu ruang rawat inap RSUD H Marsidi Judono.

"Nah pada tanggal 7 September 2020 pasien dilakukan pemeriksaan rapid test karena ada gejala sesak dan demam. Hasil rapid test itu, pasien ini dinyatakan reaktif, dan langsung dipindahkan ke ruang perawatan isolasi ICU," ungkap Bupati Belitung H Sahani Saleh (Sanem).

Setelah mengetahui hasil rapid test itu, kata dia, pasien ini langsung dilakukan pengambilan swab tenggorokan pertama pada tanggal 7 September 2020 dan swab ke dua pada tanggal 8 September 2020.

"Hasil swab dengan TCM di RSUD, hasilnya positif covid-19. Untuk kondisi pasien sekarang ini, dalam kondisi sesak berat, demam dan kondisi krits disertai penyakit komorbid kencing manis, infeksi saluran kemih, dan sepsis," bebernya.

Selain itu, kata dia, Gugus Tugas RSUD H Marsidi Judono Belitung juga telah melakukan pemeriksaan kepada petugas kesehatan yang pernah melakukan kontak langsung dengan pasien.

 "Itu ada 27 orang tenaga kesehatan yang kami periksa, dengan hasil swab semua nya negatif," kata Sanem. (Posbelitung.co/Disa Aryandi)