Hotel-hotel di Mekkah Terdampak Corona, Tarif Menginap Cuma Rp 150 Ribuan

Tarif menginap di hotel-hotel Mekkah terpangkas cukup dalam. Bahkan penurunan tarifnya mencapai level yang belum pernah terjadi sebelumnya

Editor: M Ismunadi
Kompas.com
Umat Islam melakukan tawaf atau berjalan mengelilingi Kakbah di Masjidil Haram, kota suci Mekah, Saudi Arabia, 20 September 2015. Tawaf dilakukan sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji. 

Filali memprediksi, daya saing akan kembali pada akhir 2023.

Manajer salah satu hotel yang menghadap pusat Mekkah, Fadel Munqal, mengatakan, upaya negara untuk melayani umat Islam jelas dan terbukti melalui perlindungan keselamatan jamaah.

Langkah-langkah untuk melanjutkan umrah sesuai dengan rencana kesehatan dan kehati-hatian, serta memastikan perlindungan kesehatan dan keselamatan.

Munqal mengatakan, Arab Saudi memiliki kemampuan untuk membantu hotel agar dapat bersaing - sesuai dengan tindakan pencegahan - dengan kedatangan jamaah dari seluruh dunia.

Ia menambahkan, Mekkah menyediakan situs Islam, selain museum sejarah penting.

Di Mekkah, Perpustakaan Masjid Agung Makkah juga telah meluncurkan lebih dari 16 inisiatif untuk mulai menyambut pengunjung.

Perpustakaan akan menerima 30 pengunjung per jam di tengah langkah-langkah jarak sosial yang ketat.

(*/Editor: Hasanudin Aco)

Berita ini telah terbit di TRIBUNNEWS.COM berjudul Hotel-hotel di Mekkah Banting Harga Akibat Corona, Tarif Menginap Cuma Rp 150 Ribuan

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved