Muncikari 19 Tahun Jadikan 6 Cewek Muda Pelayan Warung Kopi Pangku, Dijual Rp 150 Ribu Sekali Kencan

Barang bukti yang diamankan buku tulis catatan, uang tunai sebesar Rp 400 ribu, dua potong sprei, satu minyak gel, celana dalam dan bra

Editor: Rusmiadi
kolase Serambinews.com
Ilustrasi warung kopi pangku plus esek-esek wanita muda asal Cierebon 

"Paling banyak selama pandemi COVID-19, dua tiga tamu sehari," ujarnya.

Kini Johan dijerat dengan pasal 296 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

========= Siswi SMA di Mojokerto dilacurkan

Sementara itu, tak lama ini, siswi SMA yang dilacurkan di penginapan kawasan Wisata Pacet, Mojokerto, ternyata pernah dibooking oleh salah satu muncikari yang kini menjadi pengendali.

Menurut pengakuan salah satu tersangka, prostitusi ini bermula dari perkenalan dengan korban di media sosial setahun lalu.

Tersangka saat itu menjalin komunikasi intens dengan korban yang berakhir di ranjang penginapan vila Pacet Mojokerto.

Setelah tersangka berhubungan layaknya suami istri dengan korban dibayar tapi separo harga dari tarif kencan.

Kemudian dia menawarkan korban saat ada pria hidung belang yang menginginkan layanan plus-plus.

Korban mengiyakan, diduga lantaran faktor perekonomian yang ditambah adanya permasalahan dalam keluarganya.

"Status korban adalah siswi atau pelajar SMA meski usianya sudah 18 tahun," ujar Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Rabu (6/10).

Sementara itu, tersangka Sofyan Maulana mengaku bersalah dan kapok tidak akan mengulangi perbuatanya yang telah menyeretnya mendekam dibalik jeruji besi.

"Baru pertama kali saya tidak akan mengulangi dan terakhir saya seperti ini," ujarnya.

Sofyan mengatakan, dia sudah satu tahun kenal korban melalui Facebook.
Ia menawarkan korban untuk melayani hasrat seksual sesuai permintaan pelanggan.

"Saya tahu memang anaknya begitu, tidak kali ini saja juga dengan teman-temannya termasuk saya juga pernah sama dia ya membayar tarif yang sama sehingga saya menawarkan kalau ada pria lain," jelasnya.

Layanan ekstra mantab-mantab itu durasinya tiga jam dari pemesanan. Namun muncikari yang lihai dalam memasarkan dua 'ayam abu-abu' ini mempersilakan pria yang mengajaknya berkencan mau 'menembak' berapa kali.

Sumber: Surya
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved