Vaksin Covid-19 Pfizer Bisa "Ubah Manusia Jadi Buaya", Begitu Celoteh Presiden Brasil Bolsonaro
Presiden Brasil Jair Bolsonaro kembali membuat pernyataan kontroversial. Kali ini tentang vaksin Covid-19 hasil produksi Pfizer.
Vaksin Covid-19 Pfizer Bisa "Ubah Manusia Jadi Buaya", Begitu Celoteh Presiden Brasil Bolsonaro
POSBELITUNG.CO - Presiden Brasil Jair Bolsonaro kembali membuat pernyataan kontroversial.
Belum lama ini Bolsonaro mengeluarkan celoteh yang mencengangkan soal vaksin Covid-19, yaitu vaksin Pfizer bisa saja mengubah manusia jadi buaya.
Bolsonaro memang diketahui telah menolak mentah-mentah penggunaan vaksin Covid-19 untuk dirinya sendiri.
Namun, sebagai kepala negara kritiknya soal vaksin virus corona baru-baru ini tidaklah wajar.
Bahkan bagi para pendukungnya yang paling setia.
Baca juga: Presiden Jokowi Gratiskan Vaksin Covid, Segini Anggaran Yang Dipersiapkan Menteri Keuangan
Melansir New York Post pada Sabtu (19/12/2020), Bolsonaro pada pekan ini mengeluarkan banyak sumpah serapah terhadap vaksin virus corona.
“Saya tidak akan mengambil (vaksin Covid-19). Beberapa orang mengatakan saya memberikan contoh yang buruk. Hai, oh idiot, apa yang kamu katakan tentang contoh buruknya, saya sudah pernah terkena virus, saya sudah punya antibodi," ucapnya.
"Mengapa saya harus mendapatkan vaksin lagi?" lanjutnya.
Baca juga: Horeee Vaksin Gratis, Cuitan Kocak Anak Bungsu Presiden Jokowi Menuai Canda Warganet
Ia meyakini bahwa dirinya telah kebal terhadap infeksi virus corona dan tidak akan terserang lagi.
Bolsonaro mengatakan itu dalam pidatonya di hadapan kerumunan massa di Porto Seguro yang disiarkan oleh layanan berita UOL.
Brasil telah mencatatkan ada 2 kasus orang terinfeksi kembali virus corona dan para ilmuwan tidak yakin berapa lama antibodi alamiah dapat bertahan, menurut situs berita tersebut.
Baca juga: Donald Trump Minta Tunda Suntik Pejabat AS, Padahal Program Vaksinasi Covid-19 Sudah Dimulai
Selanjutnya, Bolsonaro mengecam perusahaan vaksin Covid-19 asal Amerika, Pfizer.
Melansir New York Post, memang perusahaan tersebut membebaskan diri dari tanggung jawab jika terjadi efek samping dari vaksin.
Kemudian, ditanggapi oleh Bolsonaro secara retoris bahwa vaksin itu dapat mengubah seseorang menjadi buaya dan mereka tidak akan bertanggung jawab.