Gala Sky Menangis Sambil Merangkak ke Jasad Vanessa Angel, Begini Kesaksian Warga yang Lihat
Menurut penurutan saksi mata, Gala Skay diduga ikut terlempar keluar dari mobil akibat kecelakaan dahsyat itu.
POSBELITUNG.CO - Gala Sky Ardiansyah, putra Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah selamat dalam kecelakaan di tol di wilayah Desa Pucangsimo, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Peristiwa nahas yang terjadi pada Kamis (4/11/2021) itu menewaskan kedua orangtuanya, Vanessa Angel dn Bibi Ardiansyah.
Menurut penurutan saksi mata, Gala Skay diduga ikut terlempar keluar dari mobil akibat kecelakaan dahsyat itu.
Adalah Aris Ali (39) saksi mata yang menemukan Gala Sky sudah berada di luar mobil Pajero B 1264 BJU yang mengalami kecelakaan.
Aris yang merupakan pedagang buah nanas di Underpass Pucangsimo, berinisiatif naik ke tol setelah mendengar kerasnya suara benturan.
Dia naik ke tol bersama beberapa warga melalui tanggul.
Aris kemudian menyaksikan Pajero warna putih yang mengalami kecelakaan kondisinya rusak parah pada bagian depan dan bodi kiri.
Dia juga melihat sosok perempuan tergeletak di atas jalan tol.
Saat itu, Aris tak tahu bahwa perempuan itu adalah Vanessa Angel.
Di dekatnya, berjarak sekitar tiga meter, ada sosok balita yang menangis dan merangkak.
"Saya naik (ke jalan tol), melihat anaknya Vanessa merangkak dan menangis, dari depan mobil. Anaknya saya gendong tak kasihkan ke sopirnya," kata Aris dikutip dari Kompas.com dengan judul "Kesaksian Warga yang Melihat Gala Sky Sudah di Luar Mobil Vanessa Angel, Sedang Merangkak dan Menangis", Senin (8/11/2021).
Entah bagaimana putra Vanessa sudah berada di luar mobil.
Aris pun tidak mengetahui secara detail.
"Posisi bayi di luar mobil. Enggak tahu, saya tahunya sudah di luar. Jarak sama mobil sekitar dua meteran. Jarak sama Vanessa tiga meteran," ungkap Aris.
Anak Vanessa menurutnya saat ditemukan dalam kondisi sadar.
Dalam mobil, lanjut dia, terdapat sosok laki-laki di kursi depan sebelah kiri, serta sosok perempuan di kursi belakang sebelah kanan.
Pengemudi mobil yakni Tubagus Muhammad Joddy Pramas Setya (24), keluar dari mobil saat Aris dan beberapa temannya memasuki jalan tol.
"Dua orang masih di dalam mobil, dua di luar. Yang di luar itu Mbak Vanessa sama anaknya, sama sopirnya baru keluar," kata Aris.
Aris mengaku sempat berkomunikasi dengan pengemudi mobil keluarga Vanessa saat akan menyerahkan anak Vanessa.

Karena cuaca panas dan hendak menelepon keluarga, sang pengemudi meminta bantuan untuk menggendong dan membawa Gala ke tempat teduh.
Aris dan beberapa warga yang naik ke jalan tol, meminta bantuan kepada pengguna jalan yang melintas.
Anak Vanessa sempat dititipkan dan diletakkan di kursi depan sebuah mobil warna abu-abu yang berhenti.
"Yang masukkan bayi ke mobil warna abu-abu, saya. Saya titip karena kasihan. Anaknya sadar, nangis, saya gendong nangis terus," ujar Aris.
Setelah itu, Aris dan beberapa warga berusaha membantu evakuasi korban dan mengatur lalu lintas hingga polisi datang ke lokasi.
Saat polisi datang, bayi Vanessa yang sebelumnya berada di dalam mobil keluarga warna abu-abu, digendong oleh Ansori, lalu diserahkan kepada polisi.
Aris mengaku tidak mengetahui siapa pemilik mobil warna abu-abu yang bersedia menampung anak Vanessa.
Saat itu, sopir mobil warna abu-abu itu juga keluar dari kursi kemudi dan membantu mengatur laju kendaraan yang melintas di lokasi kejadian.
Suara benturan keras
Kecelakaan dahsyat yang dialami keluarga Vanessa Angel dan keluarga membuat warga sekitar terkejut oleh suara benturan keras yang ditimbulkan.
Dikutip dari kompas.com dengan judul: "4 Fakta Kesaksian Warga Saat Vanessa Angel Alami Kecelakaan di Tol Jombang" Suara tersebut terdengar hingga ratusan meter oleh warga sekitar lokasi kejadian.
Ansori (53), warga Dusun Gondanglegi, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur turut mendegarnya.
Saat mobil keluarga Vanessa mengalami kecelakaan, Ansori dan istrinya sedang membeli es degan atau es kelapa muda, di sebelah barat Underpass Pucangsimo, berjarak sekitar 100 meter.
"Suaranya (benturan) keras sekali. Waktu saya sedang beli es degan bersama istri saya," kata Ansori kepada Kompas.com, Senin (8/11/2021).
Setelah mengetahui adanya suara benturan di jalan tol, Ansori berinisiatif untuk naik ke jalan tol dengan cara memanjat tanggul tol, di sebelah timur Underpass Pucangsimo.
Ansori mengaku mendengar suara bayi menangis saat hendak keluar jalan tol.
Suara itu berasal dari salah satu mobil yang sedang berhenti setelah mengetahui adanya kecelakaan yang dialami mobil keluarga Vanessa.

Saat polisi datang, bayi Vanessa yang sebelumnya berada di dalam mobil keluarga warna abu-abu itu, lalu digendong oleh Ansori dan diserahkan kepada polisi.
"Anak itu duduk di sebelah kiri sopir, depan. Waktu itu nangis, muka bercucuran darah, terus saya bawa lari ke Pak Polisi," tutur dia.
Setelah menyerahkan bayi Vanessa ke polisi, Ansori turun dari tol dan kembali ke rumahnya, di Dusun Gondanglegi, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo.
Kendaraan yang ditumpangi keluarga Vanessa Angel dievakuasi ke Kantor Satlantas Polres Jombang, Kamis (4/11/2021) petang.
Bagian depan tampak ringsek, demikian pula dengan pula dengan bodi mobil bagian kiri.
Selain itu, roda depan sebelah kiri juga terlepas.
Sementara pada bagian kanan, bodi mobil tampak masih utuh.
Kondisi bagian belakang juga masih mulus dan nomor polisi kendaraan masih tertempel.
Sebagaimana diberitakan, mobil Pajero yang ditumpangi keluarga Vanessa Angel mengalami kerusakan parah pada bagian depan dan body kiri akibat kecelakaan tunggal di Kilometer 672+300 jalur A ruas Tol Jombang arah Mojokerto.
Lokasi kecelakaan ada di wilayah Desa Pucangsimo, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (4/11/2021) pukul 12.34 WIB.
Kecelakaan tersebut menyebabkan Vanessa Angel dan suaminya, Febri Andriansyah, meninggal dunia.
Sedangkan Tubagus Joddy yang merupakan sopir, anak Vanessa dan Siska Lorensa, asisten rumah tangga keluarga Vanessa Angel mengalami luka.
Kesimpulan sementara dari kepolisian, kendaraan yang dikemudikan Tubagus Joddy menabrak pembatas pada sisi kiri jalan tol.
Polisi juga tidak menemukan adanya bekas pengereman di lokasi kecelakaan. (kompas.com/moh syafi'i-pythag kurniati)