Rumah Warga Manggar Terbakar saat Matikan Kompor Mitan Pakai Kain Basah, Disiram Air Bikin Api Besar
Baba Panjang menceritakan, kejadian bermula saat istrinya sedang memasak menggunakan kompor minyak tanah di dapur rumahnya.
Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Malang nian nasib Ching Fongan alias Baba Panjang (84) warga Dusun Aik Urisan, Desa Padang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur.
Rumahnya terbakar hampir habis pagi ini, Selasa (25/1/2022) pukul 9.30 WIB.
Baba Panjang menceritakan, kejadian bermula saat istrinya sedang memasak menggunakan kompor minyak tanah (mitan) di dapur rumahnya.
Setelah selesai masak, istrinya mau mematikan kompor tersebut menggunakan kain basah.
"Namun ternyata api tersebut tidak mati malah membesar. Lalu, kami berusaha menyiramnya dengan air ternyata tidak paham dan merembet ke benda-benda di sekitar," kata Baba.
Warga sekitar dan TNI/Polri terlihat berusaha membantu memadamkan kebakaran tersebut, namun api terlanjur membesar.
Beruntung petugas pemadam kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Belitung Timur (BPBD) tidak lama kemudian datang membawa empat armada damkar.
Kepala BPBD Kabupaten Belitung Timur, Rusman, mengatakan, saat petugas damkar datang, api sudah membesar sehingga harus bekerja ekstra untuk memadamkannya.
Proses pemadaman api, lanjutnya, agak kesulitan karena dapur rumah yang terbuat dari papan sehingga dengan cepat api menjalar ke seluruh bagian rumah.
Setelah proses pemadaman selesai pukul 11.00 WIB, baru dilakukan pendinginan dan selanjutnya Unit Identifikasi Polres Belitung Timur memasang police line.
"Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian diperkirakan sebesar Rp250 juta. Barang yang terbakar di antaranya dua motor serta surat-surat berharga lainnya. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," jelas Rusman. (Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)