Arti Mimpi
Berbahagialah Orang yang Mimpi Bertemu Rasulullah, Awas yang Dusta Ganjarannya Neraka
Bertemu dengan Rasulullah shalallahu 'alaihi wasalam di alam mimpi termasuk mimpi yang baik. Ini merupakan nikmat dari Allah subhanahu wa ta'ala.
POSBELITUNG.CO - Mimpi kerap dianggap sebagai bunga tidur.
Bahkan banyak yang terpercaya mimpi yang dialaminya memiliki makna tersendiri.
Mimpi yang dialami seseorang bisa saja bermakna positif atau negatif.
Di dalam Islam pun dijelaskan tentang mimpi yang dialami oleh umat manusia.
Salah satu mimpi yang paling dinanti-nantikan setiap umat islam adalah mimpi bertemu dengan Rasulullah atau Nabi Muhammad SAW.
Bahkan bila mengalami mimpi bertemu Rasullullah, maka sesungguhnya dia akan melihat Nabi Muhammad secara langsung.
Bertemu dengan Rasulullah di alam mimpi termasuk mimpi yang baik.
Ini merupakan nikmat dari Allah subhanahu wa ta'ala.
Abu Hurairah Radhiyallahu anhu meriwayatkan dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:
“Barang siapa melihatku dalam mimpi, maka sungguh ia telah melihatku secara benar.
Sesungguhnya setan tidak bisa menyerupai bentukku. Barangsiapa yang berdusta atasku secara sengaja maka ia telah mengambil tempat duduk dalam neraka.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Jadi apabila ada yang pernah bermimpi bertemu Rasulullah shalallahu 'alaihi wasalam, ketahuilah bahwa itu adalah benar.
Sebab setan tak bisa menjelma menjadi Rasulullah.
Dikutip Posbelitung.co dari kanal YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 6/1/2019, Buya Yahya mengatakan bergembiralah bagi orang yang berkesempatan bertemu dengan Rasulullah di alam mimpi.
"Siapa-siapa yang diberi oleh Allah mimpi, bergembiralah mimpi ketemu orang sholeh, mimpi ketemu wali, mimpi ketemu guru mulia adalah kabar baik. Mimpi yang tidak baik dari setan.
Nah termasuk mimpi Rasullah ini adalah nikmat besar dari Allah akan tetapi yang menjadi masalah bukan masalah mimpinya, orang berdusta atas nama mimpi," ujar Buya Yahya.
Ada orang yang berdusta bahwa ia pernah bertemu Rasulullah dalam mimpi.
Maka ini perbuatan yang jelas tidak dibenarkan dalam Islam.
Akan tetapi jika memang benar dia bermimpi bertemu dengan Nabi Muhammad, maka ini jelas adalah kabar gembira.
Seperti dijelaskan di awal, siapa yang pernah bermimpi bertemu Rasulullah, maka sesungguhnya dia akan melihat Nabi Muhammad secara langsung.
Banyak pendapat mengenai hal ini, sebagian mengatakan seperti ini.
"Dia akan dipertemukan khusus nanti dengan Rasulullah di surga nanti. Kalau di surga banyak orang melihat nabi, akan tetapi kedekatannya ini yang berbeda-beda.
Maka yang bermimpi ketemu Rasulullah waktu di dunia, maka ketahuilah itu tanda insya Allah dia akan dekat dengan Rasulullah shalallahu 'alaihi wasalam," jelas ulama ini.
Buya Yahya juga mengingatkan apabila pernah memimpikan Nabi Muhammad, maka jangan terlena dan tidak boleh sombong.
Mengingat tak semua orang memiliki kesempatan yang luar biasa seperti ini.
"Siapa pun yang pernah bermimpi ketemu Rasulullah, maka hendaknya dijaga mimpi itu karena itu kebaikan yang Allah berikan dan bisa dicabut suatu ketika kalau tidak disyukuri dengan benar," tambahnya.
Beliau pun memberi arahan bagaimana hendaknya kita bersikap jika bermimpi bertemu Rasulullah.
"Maka cara mensyukurinya ialah tambahkan kecintaan kita kepada nabi, agungkan nabi, jangan menjadikan diri kita menjadi sombong. Jadikan mimpi itu rahasia antara dia dengan Rasulullah," kata Buya Yahya.
Demikian terkait mimpi bertemu dengan Nabi Muhammad, semoga ada hikmah yang dapat dipetik di dalamnya.
(Posbelitung.co/Rizka)
Ikuti informasi terbaru tentang Arti Mimpi di Posbelitung.co