Berita Belitung Timur
Distangan Belitung Timur Gelar Pasar Tani di Manggar, Minyak Goreng Diserbu Emak-emak
Menurutnya, kegiatan ini bisa membantu masyarakat mendapatkan harga bahan pokok sesuai harga eceran tertinggi (HET).
Penulis: Bryan Bimantoro | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Dinas Pertanian dan Pangan Belitung Timur (Distangan Beltim) menggelar Pasar Tani dengan berbagai produk kebutuhan sehari-hari, termasuk minyak goreng.
Puluhan emak-emak terlihat dari pagi sudah memenuhi lapak penjualan minyak goreng.
Acara yang digelar di halaman Taman Kota Manggar itu, menawarkan berbagai produk seperti minyak goreng, ayam beku, cabai, nanas, telur, gula, gandum, mentega, beras, hingga sayur mayur lainnya.
Bupati Belitung Timur, Burhanudin, juga memantau jalannya Pasar Tani ini.
Menurutnya, kegiatan ini bisa membantu masyarakat mendapatkan harga bahan pokok sesuai harga eceran tertinggi (HET).
Selain itu juga, bisa jadi alternatif masyarakat dalam membeli kebutuhan pokok.
"Harga minyak, misalnya kita tetapkan sesuai HET yaitu Rp14 ribu, dengan pembelian dibatasi. Harga telur juga murah dan yang lain menyesuaikan. Semoga bisa membantu lah," kata Burhanudin, Jumat (25/2/2022).
Burhanudin mengatakan, Pasar Tani memang baru diadakan di Manggar dulu. Ke depan, dia akan mengusahakan digelar di kecamatan lain agar semua masyarakat bisa merasakan.
"Insyaallah ke depan bakal diagendakan di kecamatan lain. Beberapa waktu lalu juga sudah sempat digelar di Damar dan Gantung. Semoga bisa secara rutin ke depannya," kata Burhanudin.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Belitung Timur, Fezzi Uktolseja, juga memantau kegiatan Pasar Tani.
Dia mengapresiasi adanya acara ini karena masyarakat bisa menerima manfaatnya secara langsung.
Fezzi menyarankan kegiatan ini dilakukan setiap minggu karena untuk efek jangka panjang yaitu pengendalian harga.
"Sebentar lagi adalah bulan ruwah atau bulan sedekah kata orang Belitong. Biasanya naik harga-harga. Misal ada pasar tani ini setiap minggu, kan bisa mengontrol harga sedikit," kata Fezzi.
Dia juga memberi perhatian pada pelaksanaan kegiatan serupa di kecamatan lain.
Dia ingin pemerintah mengadakan Pasar Tani juga di kecamatan lain supaya masyarakat se-Belitung Timur merasakan manfaat dari pasar tani.
"Sekalian membantu petani lokal juga, karena mayoritas barang ini kan sudah lokal punya. Telur, cabai, sayur itu kan dari petani sini, jadi semua bisa dapat daya ungkit ekonominya," kata Fezzi. (Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)
