Lala, Pengasuh Anak Nagita Slavina Pesan Makanan di Singapura, Merry: Gak Sia-sia Kuliah

POSBELITUNG.CO - Banyak momen yang diabadikan Nagita Slavina sewaktu liburan ke Singapura.

Mulai dari makan mie dan bakso ikan favoritnya hingga memborong banyak belanjaan di mall.

Di tengah malam Nagita Slavina tiba-tiba meminta tolong kepada pengasuh Rafathar, Lala dan asisten Raffi Ahmad, Merry untuk membelikan ayam goreng untuk sahur.

"Saya pengen apa kek burger gitu. Terus di McD sini tuh ada apple pie enak.

Baca juga: Nagita Slavina Akhirnya Gendong Anak Kedua ke Singapura, Setelah Dua Kali Gagal Berangkat

Di sini McD tuh biasanya 24 jam, boleh enggak kamu tolong (beli) berdua sama Merry?" pinta Nagita Slavina kepada Lala dikutip Posbelitung.co pada Minggu, 17 April 2022.

Mendengar hal tersebut, Merry pun meresponnya.

"Iya, tapi di daerah mana mba jauh dari sini, enggak bisa bahasa Inggris lagi, bahasa Melayu juga pletot-pletot aku," ucap Merry sambil memelas.

"Aku tahu kalau Lala tuh sebenernya udah agak pinter dia, di sini tuh udah agak tahu.

Lala kan udah kuliah sekarang, bisa. Enggak boleh ada yang nemenin," balas Nagita.

Merry yang merasa kurang paham berbahasa Inggris pun merasa khawatir.

Baca juga: Obati Rasa Kangen Nagita Slavina ke Singapura Beli Mie dan Bakso, Seenak Apa Sih Rasanya?

"Nggak boleh ada yang nemenin, cuma aku berdua sama Lala doang?

Gue langsung keder kalau disuruh bahasa Inggris, pusing ah," ungkap asisten Raffi Ahmad ini dengan pesimis.

Akhirnya Lala dan Merry pun memutuskan untuk berani berangkat memburu ayam goreng yang diminta Nagita.

"Guys, lihat guys jam berapa. Udah mau jam satu Mba Gigi minta cariin ayam goreng buat sahur," kata Merry di perjalanan menuju restoran cepat saji tujuannya.

Namun, tak disangka kedua orang terdekat Nagita dan Raffi ini sempat melihat banyak orang mabuk di dekat jalan yang mereka lewati.

"La, banyak orang mabok," ujar Merry dengan agak ketakutan.

Tak berapa lama kemudian mereka pun sampai di restoran tersebut.

"Lu yang bagian ngomong ya, La," ucap Merry percaya pada Lala.

Ternyata proses pemesanan makanan dilakukan melalui aplikasi yang telah disediakan dalam layar sentuh.

"Ini Rafathar mau ini," kata Lala mengingat pesanan Rafathar.

Setelah mengklik beberapa menu, Lala pun membayar pesanan lewat kartu.

Merry sempat ragu apakah pesanan tersebut sudah dibayar atau belum.

"La, kita kan belum bayar," ujar Merry karena merasa belum menekan kode apapun.

"Udah tadi kan kita udah tap," jawab Lala dengan percaya diri.

Ketika bukti pembayaran diberikan oleh karyawan restoran, mereka pun tenang.

"Ya, oke. Tuh kan bener udah," ucap Lala.

Melihat kelancaran Lala dalam memesan menu makanan, Merry pun memujinya.

"Lu pinter juga ya," puji Merry kepada Lala.

"Alhamdulillah, enggak sia-sia," balasnya.

"Iya, enggak sia-sia kuliah," tambah Merry.

Menunggu pesanan tiba, Lala mengajari Merry bahasa Inggris.

"Kalau minta tolong, minta tolong gimana?

"Saling belajar, saling belajar. Coba 'can you help me'." kata Lala.

"Help me? Lu jangan bikin malu gue udah," ucap Merry.

Begitu pesanan selesai, mereka pun kembali ke hotel.

"Akhirnya kita udah mau sampai di hotel, guys," kata Merry lega.

"Sumpah kita ketakutan lho tadi," ungkap Lala kepada Nagita begitu sampai di kamar hotel.

(Posbelitung.co/Rizka)