Amalan dan Doa

Amalan Rahasia agar Cepat Naik Haji, Materi Saja Tak Cukup, Ini Ulasan Ustaz Adi Hidayat LC MA

Ustaz Adi Hidayat beberkan rahasia agar cepat naik haji, rejeki bertambah amalkan Surah ke-5 ayat 35 dalam Alquran ini

Editor: Hendra
cekaja.com
Amalan rahasia agar cepat naik haji, ulasan Ustaz Adi Hidayat LC MA 

POSBELITUNG.CO -- Haji merupakan rukun islam yang kelima.

Sebagai muslim, pastinya punya keinginan untuk dapat mengerjakan rukun Islam yang satu ini.

Orang yang diwajibkan untuk ibadah haji adalah orang yang mampu secara materi dan juga secara fisik.

Oleh karenanya, diperlukan persiapan yang matang, begitu kata Ustaz Adi Hidayat, Lc., M.A. dilansir dari kanal YouTube Audio Dakwah yang tayang pada 5 Agustus 2019 lalu.

Tangkapan layar saat Ustadz Adi Hidayat LC MA dalam tausiahnya tentang Haji
Tangkapan layar saat Ustadz Adi Hidayat LC MA dalam tausiahnya tentang Haji (YouTube Audio Dakwah)

"Persiapan menuju puncak haji, kalau mau siap ingin haji, kalau pengen berangkat, kalau pengen merencanakan, jangan mepet-mepet, dari jauh-jauh sebelumnya siapkan," ujar Ustaz Adi Hidayat, Lc., M.A.

"Siapkan dengan baik, pelajari fikih hajinya, siapkan biayanya, siapkan mentalnya, latihan fisiknya. Sehingga dengan persiapan sempurna ini sampai di sana kita sudah siap," tambahnya.

Ustaz Adi Hidayat juga menegaskan bahwa, untuk berangkah haji maka harus diusahakan dan diupayakaa,

Tidak bisa hanya dengan berdiam diri dan bermimpi saja.

"Jangan cuma dimimpikan, nggak akan terjadi," tegasnya.

"Anda siapkan dari sekarang. Apa yang harus Anda lakukan? Ayo berusaha sampai mampu. Berusaha untuk mampu itu disebut Istitha'ah," ujar Ustaz Adi Hidayat.

Surah Ali Imran, ayat 96-97, berbunyi :

إِنَّ أَوَّلَ بَيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِي بِبَكَّةَ مُبارَكاً وَهُدىً لِلْعالَمِينَ (96) فِيهِ آياتٌ بَيِّناتٌ مَقامُ إِبْراهِيمَ وَمَنْ دَخَلَهُ كانَ آمِناً وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطاعَ إِلَيْهِ سَبِيلاً وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ عَنِ الْعالَمِينَ (97)

Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat ibadah) manusia ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.

Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata (di antaranya) maqam Ibrahim; barang siapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah,

yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barang siapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved