Jadwal La Liga Dini Hari Nanti Rayo Vallecano Vs Real Madrid, Bikin Lagi Vini

Real Madrid terancam tanpa Karim Benzema saat menyambangi markas Rayo Vallecano Stadion de Vallecas dalam pekan ke-13 La Liga, Selasa (8/11) dini hari

Editor: M Ismunadi
Tribunnews
GRAFIS Real Madrid saat menyambangi markas Rayo Vallecano Stadion de Vallecas dalam pekan ke-13 La Liga, Selasa (8/11) dini hari. 

POSBELITUNG.CO -  Real Madrid terancam tanpa Karim Benzema saat menyambangi markas Rayo Vallecano Stadion de Vallecas dalam pekan ke-13 La Liga, Selasa (8/11) dini hari.

Ini menjadi kerugian besar lantaran El Real dituntut untuk menang agar bisa merebut kembali puncak klasemen sementara La Liga, yang untuk sementara kini dipegang Barcelona.

Barca menekuk Almeria 2-0 di Camp Nou (6/11) dalam laga yang juga menjadi ajang perpisahan Gerard Pique.

La Blaugrana saat ini memimpin klasemen dengan 34 poin dari 13 laga.

Los Blancos bisa merebut lagi tampuk puncak jika menang dalam derby Madrid dini hari nanti.

Sayang, kekuatan skuat asuhan Carlo Ancelotti ini berkurang setelah terancam tanpa Benzema
di lini serang, dan juga Antonio Rudiger di lini pertahanan.

Benzema keluar lebih dini saat Madrid menghancurkan Celtic 5-1 di laga terakhir Liga Champions
(3/11) lalu.

Ia diduga cedera betis.

Sedang Rudiger malah sudah diistirahatkan di laga tersebut karena bermasalah dengan paha atasnya.

Padahal, Benzema selama ini menjadi "juru selamat" Madrid saat melawan Vallecano.

Total, Benzema telah mengemas sepuluh gol dari sebelas duel kontra lawannya yang juga berasal dari kota Madrid.

Tiga laga terakhir, dia bahkan selalu mencetak gol penentu kemenangan.

Untungnya, Los Blancos ditunjang dengan skuat yang sangat dalam.

Lini depan El Real masih punya Vinicius Junior, yang biasanya bertandem bareng Fede Valverde, dan Rodrygo dalam formasi 4-3-3, di saat Benzema absen.

Trio VVR ini total sudah mengoleksi 25 gol di berbagai kompetisi musim ini, ketika Benzema absen.

Vini bikin sepuluh gol, Valverde delapan gol, dan Rodrygo tujuh gol.

Vini menjadi titik sentralnya.

Selain mengemas sepuluh gol, dia juga mengemas lima assists, untuk menjadi pemain terproduktif
di Madrid musim ini.

Yang menarik, dalam tiga laga terakhir, penyerang asal Brasil berusia 22 tahun ini selalu mencetak gol.

Dia sangat berpotensi mengulangi pencapaian lima gol beruntun yang jadi periode terbaiknya musim ini, di bulan Agustus-September.

Di laga terakhir La Liga, El Real sempat tersandung saat ditahan seri Girona 1-1. Itu jadi hasil imbang kedua di La Liga (12 laga, dengan sepuluh kemenangan), setelah sebelumnya ditahan Osasuna 1-1.

Yang harus digarisbawahi, hasil imbang itu terjadi saat melawan tim-tim papan tengah.

Madrid harus ekstra waspada agar hal serupa tak terulang saat menyambangi Vallecano dini hari nanti.

Terlebih, tuan rumah yang kini berada di peringkat sembilan La Liga Spanyol, sedang dalam salah
satu periode terbaiknya.

Skuat asuhan Andoni Iraola ini tak terkalahkan dalam empat laga terakhir.

Dua laga berkesudahan seri, sedang dua laga terakhir menghasilkan kemenangan.

Los Franjirrojos pun semakin bersemangat mengejar kemenangan ketiga beruntun yang pertama
musim ini.

Kebangkitan mereka juga ditandai dengan belum terkalahkan di kandang dalam empat laga terakhirnya.

Di laga ini, pelatih Iraola kembali kehilangan Andres Martin karena masalah bahu.

Sementara Jose Angel Pozo, dan Raul de Tomas juga masih diterapi.

Kabar baiknya, Radamel Falcao memiliki peluang untuk pulih dari masalah otot.

Di kubu Madrid, selain Benzema, dan Rudiger, mereka juga tanpa Toni Kroos yang suspend.

Hal ini bisa membuka pintu bagi Eduardo Camavinga untuk masuk ke lini tengah.

Aurelien Tchouameni dan Eden Hazard sama-sama absen melawan Celtic di Liga Champions, tetapi
keduanya sekarang kembali berlatih, dan berpotensi besar untuk masuk skuat di laga ini.

Datang Lebih Matang

Stok pemain muda bertalenta Real Madrid akan bertambah musim depan.

Klub raksasa Spanyol ini sudah meminta AC Milan untuk memulangkan gelandang muda, Brahim Diaz yang berakhir masa peminjamannya akhir musim ini.

Diaz dipinjamkan ke Milan selama dua tahun.

Dipercaya, gelandang asal Spanyol berusia 23 tahun ini bakal datang dengan karakter yang lebih dewasa, dan kualitas lebih matang.

Diaz mereguk banyak pengalaman berharga selama di Milan di bawah asuhan Stegano Pioli, dengan mengecap 93 laga di berbagai kompetisi.

Bahkan kedatangan Charles De Ketelaere – yang jadi penandatanganan besar musim panas Milan – tidak mencegahnya bersinar di Serie A.

Ini terlihat dengan gol briliannya di laga kontra Juventus, dan dua gol melawan Monza bulan lalu.

Madrid mengeluarkan 17 juta euro untuk menggaet Diaz dari Manchester City pada Januari 2019 lalu.

Mereka percaya, Diaz yang dikontrak sampai 2025 ini kini sedang dalam periode terbaiknya.

Juli nanti, kemungkinan dia akan masuk untuk menggantikan Marco Asensio. (Tribunnews/den)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved