Berita Pangkalpinang
Minat Investasi Milenial Babel Meningkat, Jumlah Investor Naik, Aset di Pasar Modal Ratusan Miliar
Kini tercatat sekitar 11.000 investor milenial rentang usia 25 tahun-40 tahun di Bangka Belitung yang berinvestasi di instrumen pasar modal.
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Geliat investasi di kalangan milenial di Bangka Belitung terus tumbuh.
Hal ini juga dibuktikan dengan mendominasinya angka partisipasi kaum milenial di Bangka Belitung yang berinvestasi di instrumen pasar modal.
Bahkan, kini tercatat sekitar 11.000 investor milenial rentang usia 25 tahun-40 tahun di Bangka Belitung yang berinvestasi di instrumen pasar modal.
"Saat ini, kita lihat ada peningkatan minat investasi di kalangan masyarakat. Dan belakangan ini generasi milenial memang tengah familier dengan investasi, apapun bentuknya, termasuk di pasar modal sendiri didominasi oleh anak muda," kata Penanggung jawab (Pj) Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia Bangka Belitung, Fahmi Al Kahfi, kepada Bangkapos.com, Senin (21/11/2022).
Fahmi mengatakan, jumlah investor yang tercatat saat ini, khususnya periode September ke Oktober 2022, terjadi peningkatan hingga 300 lebih investor.
Bahkan dia menyebut, jumlah aset investor milenial di Bangka Belitung yang berinvestasi di intrumen saham dan selain saham di pasar modal Indonesia sekitar Rp 500 miliar.
Mengenai keamanan berinvestasi, Fahmi mengatakan, sampai saat ini instrumen investasi di pasar modal terbilang aman dan terjangkau, karena di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan.
Namun dalam berinvestasi, dia menyebut, ada hal yang perlu diperhatikan dan harus tahu jenis apa saja yang legal di Indonesia, termasuk memahami 3P.
"3P atau Paham, Punya, Pantau, karena formula ini yang bisa kita pakai untuk antisipasi terjerat investasi bodong," ujar Fahmi.
Adapun syarat untuk menjadi investor di pasar modal cukup mudah. Pertama, wajib memiliki e-KTP yang sudah terintegrasi oleh Dukcapil, memiliki rekening tabungan, dan NPWP jika ada.
Pertimbangkan Jenis Investasi
Cornelia (21), adalah satu di antara mahasiswa yang tertarik dan memilih berinvestasi.
Meski baru memulai sekitar satu bulan yang lalu, ia mengaku berinvestasi menjadi langkah awal sebagai tabungan di masa depan.
"Awal saya tertarik investasi ini baca-baca berita dan ikut berbagai seminar, dan lihat peluangnya lumayan, apalagi untuk tabungan di masa depan. Karena untuk investasi ini juga bisa dimulai dari Rp100 ribu," tutur Cornelia kepada Bangkapos.com, Senin (21/11/2022).
Meski baru tergabung di pasar modal, ia mengaku telah menerima bukti nyata akan hasil investasi.
