Pencuri Serang Tim Kelambit Buser Polres Bangka Pakai Pisau, Terkapar Usai Didor di Betis
Idi Arfian (39), pria yang mengontrak di Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, terkapar kena peluru di betis.
Penulis: Deddy Marjaya | Editor: M Ismunadi
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Idi Arfian (39), pria yang mengontrak di Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, terkapar kena peluru di betis.
Polisi terpaksa melumpuhkannya karena mengayunkan pisau ke seorang anggota Tim Kelambit Buser Polres Bangka yang berusaha menangkapnya.
Idi ditangkap karena diduga melakukan tindak pidana pencurian.
Setidaknya ada lima Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang diakui Idi menjadi tempat beraksinya.
Kasat Reskrim Polres Bangka, AKP Rene Zhakaria mengatakan Idi terpaksa dilumpuhkan karena berusaha menyerang anggotanya.
Idi juga disebut sebagai residivis-kasus-pencurian' title=' residivis kasus pencurian'> residivis kasus pencurian.
"Tersangka residivis pencurian terpaksa kita lumpuhkan dengan tembakan di betis setelah menyerang anggota buser menggunakan pisau saat akan dibekuk, tersangka tidak mengindahkan tembakan peringatan yang dilepaskan anggota kita," kata AKP Rene Zhakaria yang memimpin penangkapan Jumat (2/12/2022).

Baca juga: Mobil Polisi Polda Bangka Belitung Diseruduk Truk, Dituduh Rem Mendadak Lanjut Bikin Laporan
Penangkapan terhadap Idi Arfian alias Idi yang merupakan bagain Operasi Tertib Menumbing 2022 dilakukan pada Kamis (1/12/2022).
Awalnya Tim Kelambit Buser Polres dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Bangka AKP Rene Zhakaria dan Kanit Opsnal Aipda Ari Sefriyadi melakukan penyelidikan kasus pencurian dengan pemberatan di wilayah Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka.
TKP pencurian didatangi dan meminta keterangan saksi saksi.
Setelah didalami mengarah kepada seseorang yang mengontak di Kecamatan Belinyu.
AKP Rene Zhakaria bersama Tim Kelambit Buser Polres bergerak menuju Belinyu setelah memaksakan ciri ciri dan identitas pelaku.
Selanjutnya berhasil mengamankan Idi Arfian warga pendatang asal Prabumulih Provinsi Sumatera Selatan.
Namun saat akan diamanankan Idi Arfian melakuan perlawanan berusaha kabur.
Baca juga: Hasil Hari Keenam Pencarian Helikopter Polri di Beltim, AKP Arif Diduga Terjebak di Badan Helikopter