Destinasi Wisata Batu Kembar Bukit Peramun Simpan Mitos Buat yang Cari Jodoh

POSBELITUNG.CO -- Batu Kembar ini berada pada ketinggian 90 mpdl. Jenisnya batu granit yang diperkirakan terbentuk sekitar 245 juta tahun silam. Batu itu berada di Bukit Peramun yang memiliki ketinggian 129 mdpl. 

Bukit Peramun berada di Desa Air Selumar, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung.

Menurut mitos yang beredar, jika anda merentangkan tangan di tengah-tengah Batu Kembar itu dan kedua tangan anda mampu menyentuhnya, maka adan akan dimudahkan jodoh. 

Katanya pula, bagi anda yang telah berkeluarga, maka keluarga anda akan lebih harmonis jika kedua tangan bisa menyentuh kedua batu kembar ini.

Percaya atau tidak, yang jelas itu mitos yang beredar di daerah setempat.

Sementara itu Bukit Peramun berjarak sekitar 20 km dari Kota Tanjungpandan Belitung, atau butuh waktu tempuh kurang lebih selama 30 menit menggunakan kendaraan roda dua.

Untuk masuk ke tempat wisata ini, anda hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp10.000 saja.

Perlu diingat, untuk mendaki ke Bukit Peramun, anda harus tetap menjaga kebersihan dari bukit ini.

Anda dilarang membuang sampah sembarangan dan juga dilarang merokok sepanjang perjalanan.

Jalur daki di Bukit Peramun sudah tergolong baik, lantaran telah difasilitasi dengan beberapa spot jalan semen.

Sebelum mencapai puncak, adan dapat menuju beberapa titik atau spot swafoto yang sangat memukau.

Sepanjang perjalanan menuju spot yang pertama, anda akan banyak menjumpai pohon-pohon rindang serta informasi dari jenis pohon-pohon tersebut.

Tak hanya itu, sepanjang perjalanan anda juga akan disuguhkan pada beberapa tempat yang menarik untuk berfoto-foto ria.

Jangan khawatir tersesat di Bukit Peramun, sebab tempat wisata ini telah dilengkapi  papan petunjuk.

Selain itu, ada juga guide yang akan mengantarkan anda mendaki sampai ke spot terakhir di tempat wisata ini.

Jalanan semen akan mengantarkan anda sampai ke spot yang pertama, yakni jembatan gantung.

Anda harus melewati jembatan gantung ini untuk dapat melanjutkan perjalanan menujut spot berikutnya.

Jangan lupa untuk mengabadikan setiap momon berharga anda selama perjalanan, misalnya berfoto di atas jembatan gantung.

Memasuki spot ke dua, perjalanan anda akan sedikit menanjak, lantaran kontur tanah akan mengantarkan anda mulai untuk mendaki.

Jalanan semen juga sudah tidak lagi anda temui di perjalanan menuju spot kedua ini.

Sepanjang perjalanan mendaki, terdapat jalur khusus yang di sisi kanan dan kirinya terdapat pegangan untuk anda berjalan.

Selain itu ada sebuah tempat yang memperlihat seolah mobil sedan terbuka sedang terbang. Ini juga bisa dijadikan spot foto menarik buat anda.

Anda dapat menjadikan mobil terbang ini untuk berfoto, karena pemandangan langit serta hutan yang luas menjadi latar belakangnya.

Tentu perjalanan anda akan semakin menyenangkan, setelah melewati bebatuan granit yang besar serta pepohonan yang rindang tadi.

Pengelola tempat ini juga akan mengajak anda menuju sebuah tempat berkontur tanah datar, di mana pada sisi ujungnya terdapat jembatan yang menjorok ke luar.

Tempat ini disebut sebagai spot sunset, lantaran pemandangan dari spot tempat ini sangat pas dijadikan untuk tempat melihat matahari terbenam, tentunya itu terjadi pada sore hari.

Perjalanan anda pada puncaknya yakni sebuah batu granit besar yang berada di ketinggian 129 mdpl.

Setiap ujung batu granit telah diberi pembatas untuk keselamatan para pengunjung.

Dari atas sini, anda dapat leluasa melihat bentangan langit cerah berwarna biru indah, dipadu hamparan pohon rindang yang seolah menyelimuti Pulau Belitung.

Dari atas sini pula anda dapat melihat Pulau Lengkuas, Pantai Tanjung Tinggi dan juga Gunung Tajem dari kejuahan.

Menakjubkan bukan? Silahkan anda berkunjung Bukit Peramun Pulau Belitung, dijamin pasti puas. (*)