Berita Belitung Timur
Diduga Pesta Miras di Penginapan, 11 Anak Terjaring Satpol PP Belitung Timur Bakal Dibina Tiga Hari
Nazirwan menyayangkan kasus ini menimpa anak-anak yang masih berusia belasan tahun. Meski mayoritas merupakan siswa-siswi putus sekolah.
Namun 5 anak diiziinkan pulangkan karena tidak terindikasi melakukan kenakalan, atau hanya sekedar bertandang.
Menyikapi 11 anak bawah umur yang melakukan tindakan tidak senonoh di salah satu penginapan bertarif seratus ribuan di Kecamatan Manggar itu, Kasat Pol-PP Belitung Timur, Adlan Taufik menyatakan Beltim sedang tidak baik-baik saja.
"Ini lah kondisi kabupaten kita, bahwa Beltim sedang tidak sedang tidak baik-baik untuk kondisi anak-anak," kata Adlan, Jumat (24/2/2023).
Baca juga: Didatangi Sat Pol PP, Sekelompok Anak Bawah Umur Lompat dari Jendela Penginapan
Menurut Adlan Taufik, peristiwa kenakalan remaja dan pergaulan bebas sebenarnya permasalahan yang tinggal menunggu menjadi lebih besar dan lebih banyak lagi dari yang sedang terjadi saat ini.
Sebagai salah satu perangkat daerah, Satpol PP sudah melakukan penertiban, pengawasan, dan penanggulangan terkait permasalahan pergaulan bebas dan kenakalan remaja khususnya yang menyangkut ketentraman dan ketertiban umum.
"Bagaimana peran serta orangtua, peran serta lingkungan yang mendidik anak-anak kita sendiri sehingga menjadi seperti ini," tanya Adlan Taufik.
Adlan Taufik menegaskan, jangan pernah menganggap permasalahan pergaulan bebas dan kenakalan remaja sebagai kejadian yang baru dan sedikit terjadi.
Menurut Adlan, permasalahan seperti ngamar dan mabuk-mabukan yang dilakukan anak-anak bawah umur tersebut pasti memiliki penyebab-penyebab yang melatarbelakanginya.
"Kami sudah menyampaikan kepada dinas pendidikan, kepada guru, kepada sekolah, kita harus mencari sumber masalah di hulu, bukan di hilir, kalau sudah di hilir sudah menjadi kejadian yang tidak kita harapkan," tegasnya.
"Dari hulu adalah, apakah kondisi anak sudah tidak nyaman di rumah, atau kondisi sekolah sekolah tidak memberikan keleluasaan anak untuk bereksperimen, melakukan sosialisasi yang banyak," lanjutnya.
Hal-hal tersebut menurut Adlan membuat anak merasa tidak nyaman, maka itu ia berharap pihak sekolah, orangtua, keluarga, dan lingkungan lebih banyak melakukan dialog dengan anak-anak agar yang menjadi penyebab permasalahan dapat dihindari.
Bupati Belitung Timur Prihatin dan Berduka
Mendengar kabar adanya sekelompok anak tertangkap ngamar dan mabuk-mabukan di penginapan murah oleh Sat Pol-PP, Bupati Belitung Timur, Burhanudin merasa prihatin, berduka dan kecewa atas kejadian tersebut.
"Atas nama kepala daerah saya sangat prihatin, berduka dan kecewa, atas terjadinya kejadian yang menimpa anak-anak kita yang melakukan tindakan yang kurang baik," kata Burhanudin via telepon, Jumat (24/2/2023).
Burhanudin mengatakan, akan memproses kejadian pergaulan bebas tersebut sesuai mekanisme yang ada dan melakukan pembinaan secara baik terhadap anak-anak yang didapati melakukan tindakan tercela tersebut.
Kasus Kenakalan Anak
prostitusi di bawah umur
Beltim
Belitung Timur
Burhanudin
Satpol PP Belitung Timur
Adlan Taufik
Posbelitung.co
pesta miras
| Polda Bangka Belitung Keluarkan 2.726 Teguran Selama Operasi Keselamatan Menumbing 2023 |
|
|---|
| Pelajar Belitung Timur Berpeluang Meraih Beasiswa Belajar dari Kemendag RI |
|
|---|
| 11 ABG Diduga Pesta Seks dan Miras di Penginapan, Bupati Belitung Timur Tahan Napas Dalam-dalam |
|
|---|
| Didatangi Sat Pol PP, Sekelompok Anak Bawah Umur Lompat dari Jendela Penginapan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.