Penemuan Mayat di Gantung

Mayat yang Ditemukan Sudah 7 Hari, Kapolsek: Tidak Ada Tanda Kekerasan

Dokter jaga RSUD Muhammad Zein Beltim, dr Destya Suci Nuraeni mengatakan tubuh korban sudah mengalami pembusukan dan tidak bisa dikenali.

Penulis: Bryan Bimantoro |
Ist/PolsekGantung
Unit Iden Reskrim Polres Beltim dan Polsek Gantung saat mengevakuasi mayat di eks kandang ayam, Minggu (26/2/2023). 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Sesosok mayat yang ditemukan di eks kandang ayam Desa Gantung diidentifikasi sudah tewas selama tujuh hari. Hal itu karena tanda-tanda yang ada di tubuhnya mulai terjadi pembusukan.

Kapolsek Gantung, AKP Jean Alvin Sinulingga mengungkapkan hasil visum korban juga tidak terdapat tanda-tanda kekerasan, luka akibat benda tajam maupun tumpul.

"Murni tindakan bunuh diri yang dilakukan korban. Di sekitar TKP juga tidak ditemukan benda-benda tajam dan sejenisnya," ungkap AKP Jean kepada posbelitung.co, Minggu (26/2/2023).

Terpisah, dokter jaga RSUD Muhammad Zein Beltim, dr Destya Suci Nuraeni mengatakan tubuh korban sudah mengalami pembusukan dan tidak bisa dikenali.

"Sudah sekitar seminggu waktu kematian. Terdapat luka-luka kecil saja karena faktor pakaian yang ketat. Tapi kalau untuk luka yang disengaja tidak ada," kata dr Destya.

Dari lokasi kejadian juga diketahui korban masih memakai cincin dan mengantongi hapenya sehingga untuk indikasi kejahatan dinilai kecil.

Lebih jauh, Kapolsek mengungkapkan kronologis terkait penemuan mayat ini. Siang tadi pemilik kandang ayam, Amran bersama temannya Sulaiman ke lokasi tersebut ingin mengambil pipa untuk keperluan masjid di Kawasan Kampung Baru.

Lalu pada saat membuka pagar kandang ayam tersebut, mereka kaget melihat sesuatu di kandang ayam itu.

"Awalnya mereka kira patung. Setelah mendekati ternyata itu sosok," kata AKP Jean sembari mengimbau kepada masyarakat agar saling mengingatkan dan tidak melakukan hal seperti peristiwa hari ini.

(Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved