Pengprov Pergatsi Bangka Belitung Buka Turnamen Gateball, Jaring Atlet ke PON

POSBELITUNG.CO, PANGKALPINANG - Pengurus Provinsi Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Bangka Belitung (Babel) menyelenggarakan Turnamen Bomag Gateball Cup 1 di lapangan gateball BPJN Bangka Belitung.

Turnamen yang dimulai sejak Jumat (10/3/2023) dan akan ditutup pada Jumat (17/3/2023) nanti.

Turnamen ini mempertandingkan sejumlah nomor, mulai dari single, double, triple, serta beregu putra dan putri.

"Kita belum membuat turnamen open di luar Bangka Belitung karena di Bangka Belitung sendiri sudah mulai tumbuh minat belajar main gateball. Dari provinsi lain juga itu ada nanya mau ikut berpartisipasi, tetapi kami belum begitu yakin siap karena fasilitas terutama lapangan yang layak hanya di BPJN ini," kata ketua pelaksana Turnamen Bomag Gateball Cup 1, Doris Umarsyah, Senin (13/3/2023).

Doris menyebutkan penyelenggaraan Turnamen Bomag Gateball Cup 1 bertujuan untuk memastikan atlet dapat bersaing di sejumlah kejuaraan tingkat nasional.

"Setelah turnamen ini kita akan menjaring peminat-peminat atau atlet yang akan kita terjunkan di beberapa kejuaraan seperti HUT Korpri, pornas, lalu juga insya Allah ada ke PON 2024 nanti," tuturnya.

Melansir laman Pergatsi, saat ini gateball disebut sebagai sebuah olahraga beregu yang menggunakan palu untuk memukul dan mengarahkan bola yang mirip dengan permainan crocquet.

Gateball merupakan permainan cepat namun tidak ada kontak fisik antarpemain, dan memerlukan kemampuan akurasi dan perencanaan serta penerapan strategi yang sangat tinggi.

Dengan demikian, gateball dikatakan sebagai suatu " highly dynamics strategic game ".

Gateball dapat dimainkan oleh berbagai kalangan tanpa memandang usia atau jenis kelamin.

"Gateball ini tahun 2019 sudah mulai banyak, kita sudah beberapa kali ikut event nasional, grafiknya menanjak. Awalnya enggak lolos kejurnas, sekarang bisa masuk delapan besar," ujar Doris.

"Kami berharap tumbuhnya (atlet) gateball muda setingkat SMP, karena mereka bisa atau masih panjang kariernya. Kalau sekarang untuk atlet banyaknya (berusia) 20-50an (tahun)," katanya.

Turnamen Catur

Sementara itu, Bupati Bangka Mulkan membuka kejuaraan Open Turnament Catur Sahabat "Rendra Basri" yang digelar Wakil Ketua 2 DPRD Kabupaten Bangka, Rendra Basri di Ballroom Hotel ST 12 Sungailiat, Sabtu (11/3/2023).

Kegiatan ini mengangkat tema, Mari kita memasyarakatkan olahraga catur menjadi olahraga yang disenangi dan dicintai masyarakat.

Kegiatan ini dihadiri Sekda Bangka H Andi Hudirman sekaligus Ketua Percasi Kabupaten Bangka, Wakil Ketua 2 DPRD Bangka Rendra Basri, sejumlah pejabat dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bangka, unsur Forkopimda Bangka, mantan Wakil Gubernur Babel Dr (HC) Hidayat Arsani, perwakilan KONI Bangka, Ketua KNPI Bangka, ketua OKP dan tamu undangan lainnya. 

Wakil Ketua 2 DPRD Bangka Rendra Basri mengatakan  menggelar kegiatan kejuaraan seperti ini bukanlah hal pertama kali sudah dilakukan, sebelumnya juga sering menggelar kejuaraan sepakbola, turnamen gaple, jalan sehat dan lainnya.

"Untuk kejuaraan catur ini memang baru pertama kali dilakukan, karena ada beberapa orang anggota Percasi Kabupaten Bangka datang ke rumah diskusi untuk difasilitasi semampu saya menggelar turnamen catur, semula ingin dilakukan per kecamatan ternyata berkembang untuk se Kabupaten Bangka," kata Rendra.

Menurutnya, bermain catur ini membutuhkan pemikiran dan ketenangan sehingga dibutuhkan sarana tempat yang representatif dan tenang dalam bermain.

"Bermain catur ini juga memiliki filosofi dalam kehidupan, dalam catur ini perlu pemikiran dulu baru kita melangkah," ujarnya.

Bupati Bangka, Mulkan mengatakan kegiatan ini dapat memupuk tali persaudaraan dan silahturahmi antara sesama pencinta dan penghobi olahraga catur.

"Atas nama Pemkab Bangka dan selaku kepala daerah memberikan apresiasi pak Rendra Basri dan panitia pelaksana yang sudah menggelar kejuaraan catur ini untuk masyarakat Kabupaten Bangka," kata Mulkan. 

Dilanjutkannya, melalui kegiatan ini  juga menunjukkan adanya kebersamaan pemerintah dan masyarakat sebagai bentuk kekompakan dan kebersamaan.

"Tujuan kita harus menyatu termasuk dalam persepsi dan kekompakan. Seperti olahraga catur ini tidak semua orang paham dan bermainnya butuh ketenangan serta kecerdasan dan insting. Jika semua tidak dipenuhi, kemungkinan dapat kalah dan butuh ketelitian," ujar Mulkan. 

Dalam turnamen catur ini, panitia menyiapkan hadiah berupa tropy juara dan total bonus sebesar Rp10 juta kepada para pemenang dan semua peserta mendapatkan piagam penghargaan.

Dalam kegiatan mantan Wakil Gubernur Babel Dr (HC) Hidayat Arsani juga menambah bonus bagi pemenang sebesar Rp10 juta dan Bupati Bangka Mulkan menambah bonus Rp5 juta, sehingga total menjadi Rp25 juta. (riz/shi/edw)