Otomotif

Sepeda Motor Honda Dilengkapi Perangkat Safety Riding Tekan Angka Kecelakaan

PT Asia Surya Perkasa berkomitmen menekan angka kecelakaan dengan menghadirkan produk sepeda motor Honda yang menerapkan safety riding.

Penulis: Rusaidah | Editor: Kamri
Istimewa/Dok. Honda PT ASP
PT Asia Surya Perkasa berkunjung ke Pabrik Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Suwai. PT Asia Surya Perkasa berkomitmen menekan angka kecelakaan dengan menghadirkan produk sepeda motor Honda yang menerapkan safety riding. 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - PT Asia Surya Perkasa berkomitmen menekan angka kecelakaan dengan menghadirkan produk sepeda motor Honda yang menerapkan safety riding.

Mengusung tagline 'Safety Riding Education Cari_Aman' yang sudah digunakan sejak tahun 2018, mereka konsisten mensosialisasikan hal tersebut ke berbagai kalangan.

Kali ini, PT Asia Surya Perkasa selaku Main Dealer Motor Honda Bangka Belitung (Babel) berkunjung ke Pabrik Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Suwai, Sabtu (15/4/2023).

Sosialisasi langsung dipandu Instruktur Safety Riding Education PT Asia Surya Perkasa, Novia Arfiana.

Sebelum memulai sesi materi pengetahuan dasar atas penyebab terjadinya kecelakaan di Indonesia, Tim Safety Riding Honda Bangka Belitung melakukan pre-test terhadap karyawan Pabrik AMDK Suwai.

Hal ini dimaksudkan agar nanti di akhir sesi dapat mengkalibrasi seberapa jauh ilmu yang diserap oleh karyawan dari Pabrik AMDK Suwai terhadap ilmu yang didapatkan setelah pemaparan materi.

Novia mengatakan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) umumnya dipengaruhi tiga faktor.

Yakni manusia, kendaraan dan lingkungan.

Namun dari ketiga faktor tersebut, manusialah yang paling mempengaruhi kecelakaan karena bertindak sebagai operator (pengguna).

"Kalau dirasa tubuh kita sedang tidak dalam keadaan yang fit, mungkin lagi sakit atau terdapat cedera, ada baiknya untuk tidak mengendarai sepeda motor melainkan digonceng. Sebab pada saat berkendara membutuhkan keadaan fisik tubuh yang baik agar tidak terjadinya kecelakaan," kata Novia.

Baca juga: Honda Edukasi Berkendara Aman ke SMKN 1 Simpangkatis

Perawatan kendaraan dan penggunaan sparepart yang tidak sesuai juga sering menjadi penyebab kecelakaan.

Seringkali ditemui kecelakaan lalu lintas disebabkan karena kondisi sepeda motor yang tidak layak seperti rem blong.

"Selain itu mengubah bentuk kendaraan. Misal sepeda motor menggunakan ban normal, diganti dengan ban cacing. Hal yang salah satu yang menyebabkan terjadinya kecelakaan," ungkap Novia.

Karenanya sepeda motor Honda, sebut Novia sudah dilengkapi dengan perangkat hardware dan software.

Perangkat ini guna meminimalisir kecelakaan.

Misalnya, penggunaan tuas penyangga sepeda motor yang terhubung dengan starter.

Dalam kondisi terparkir, mesin kendaraan sepeda motor tidak dapat dihidupkan.

"Banyak kecelakaan yang terjadi karena tuas penyangga tidak dikembalikan pada posisinya ketika kendaraan dijalankan. Ini salah satu upaya kita meminimalisir kecelakaan melalui perangkat hardware," katanya.

Sebagai selingan penyampaian sosialisasi, peserta berkesempatan mendapatkan doorprize dari pertanyaan seputar materi Safety Riding Education yang disampaikan Novia ke peserta.

Ia juga menjelaskan penurunan angka kecelakaan sepanjang tahun 2020 yang cukup signifikan.

Jika pada tahun 2019 angka kecelakaan mencapai 116 ribu maka di tahun 2020 hanya terjadi 100.028 kecelakaan.

Sebesar 58 persen kecelakaan di antaranya disebabkan faktor manusia dan 90 persen kecelakaan yang disebabkan sepeda motor.

"Faktor turunnya angka kecelakaan disebabkan karena pandemi Covid-19. Sebab, di tahun itu banyak masyarakat yang memilih untuk tidak berpergian. Jadi pandemi Covid-19 ini ada sisi positifnya," sebut Novia.

Baca juga: Honda Babel Gelar Kontes Guru dan Siswa SMK TBSM

Novia juga mengingatkan para pengguna sepeda motor terbiasa mengecek sepeda motor sebelum berpergian.

Paling disarankan, minimal mengecek kondisi ban, rem dan lampu sepeda motor apakah cukup baik pada saat akan dipakai mengaspal.

"Pada saat hendak berkendara jangan lupa memakai helm, jaket dan juga sepatu," tandasnya. (*/t2)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved