Berita Pangkalpinang

200 Km Jalan di Babel Bakal Dibangun, Gunakan APBN Melalui Inpres

Dengan dibangunnya jalan ini, maka jumlah jalan rusak di Babel akan semakin berkurang, bahkan menjadi provinsi zero jalan rusak.

Penulis: Riki Pratama |
Bangkapos/Riki Pratama
Wakil Ketua DPRD Bangka Belitung, Beliadi. 

POSBELITUNG.CO, PANGKALPINANG - Jalan sepanjang 200 kilometer lebih di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) bakal dibangun tahun depan menggunakan APBN melalui Intruksi Presiden (Inpres).

Dengan dibangunnya jalan ini, maka jumlah jalan rusak di Babel akan semakin berkurang, bahkan menjadi provinsi zero jalan rusak.

"Saya ingat Bangka Barat dan Bangka serta Belitung Timur yang paling banyak dapat. Khusus Beltim dari Buding sampai Manggar lewat Damar dan Kampit tahun 2023 dan 2024 akan dibangun semua. Dan untuk jalur Ibul Dendang, Simpang Pesak Gantung tetap menggunakan APBD," kata Wakil Ketua DPRD Bangka Belitung, Beliadi kepada Bangkapos.com, Rabu (26/4/2023).

"Ini akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah Pemprov Babel. Mudah-mudahan kalau jalan sudah bagus bisa membantu. Pertumbuhan ekonomi Beltim dan perkembangan pariwisata di Beltim yang selama ini tertinggal jauh," lanjutnya.

Saat ini, Beliadi juga sedang mendorong semua pembangunan jalan di Babel. Agar segara terealisasi, sehingga semua jalan mulus dan telah dikomunikasi dengan Pj Gubernur Babel Suganda.

"Pembangunan disektor lain pun terus kita bantu genjot. Hanya ada satu rencana pemda Beltim yang sepertinya akan gagal total. Ya itu pembangunan pelabuhan Tanjung Rising Dendang.

Yang sampai saat ini belum masuk rencana pembangunan strategis nasional dikarenakan Pemda Beltim lambat, dalam memenuhi syarat teknis dan administrasi terakhir saya ke Kementerian Perhubungan laut," ujarnya.

Ia juga mendapatkan informasi, menyedihkan seperti dokumen Amdal yang sudah lebih dari tiga tahun otomatis belum di update, study kelayakan, tidak berdasarakan kajian oleh ahli di bidangnya.

"Pelepasan lahan dari PT SMM yang belum selesai. Lahan belum sertifikat atas nama Pemda Beltim. Master plannya masih perlu banyak perbaikan karena daerah tersebut teluk rob atau lumpurnya terlalu panjang dari bibir pantai ke laut. Tidak sesuai dengan Master Plan yang sudah ada," katanya.

Ia mengatakan, masih banyak lagi syarat administrasi dan taknis yang belum selesai. Sehingga belum tampak hilal untuk pembangunan pelabuhan Dendang tersebut.

"Tetapi mudah-mudahan pelabuhan Dendang ini tidak bernasib sama. Seperti rencana pembangunan docking kapal lipat kajang yang gagal total karena feasibility studynya keliru," lanjutnya.

Beliadi juga menjelaskan, dalam waktu dekat akan berkunjung ke Geopark Ciletuh, Suka Bumi.

Tujuanya, untuk mencari informasi, Geopark di sana, untuk mendapat sarana penunjang dari pusat. Berupa pembangunan jalan dari pelabuhan ratu ke puncak Darma Ujung Genteng di bangun puluhan Km dengan dana APBN.

"Karena pengelolaan geopark yang baik ini berbeda sekali dengan pengelolaan Geopark Belitung yang sudah nyaris hilang tanpa kabar. Dengan kewenangan yang saya miliki sekarang saya akan optimalkan untuk pembangunan Babel disemua sektor," lanjutnya.

(Bangkapos.com/Riki Pratama)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved