Pos Belitung Hari Ini

Blue Economy Cocok untuk Babel, Harapan Baru Pascatambang Timah

Pemprov Babel sangat mendukung acara Pertemuan Tingkat Menteri (Ministerial Meeting) ASEAN Blue Economy Forum yang digelar di Belitung.

Bangka Pos / Cici
Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu. 

Ia menambahkan, saat ini sejumlah daerah daratannya sudah dieksploitasi besarbesaran dan kekayaan alam yang berasal dari fosil seperti batu bara, nikel tidak bisa terbarukan.

"Lain dengan laut, kalau kita ambil dan manfaatkan dengan cara yang benar, akan terus ada di laut. Ditambah lagi kita minimalisir limbah ini akan lebih membuat laut lebih lestari," terangnya.

Lanjut Beliadi, ASEAN Blue Economy akan berdampak besar untuk Babel. Konsep ini memberikan harapan baru ekonomi, pascatambang timah.

Ia pun berharap khusus untuk Belitung agar wilayah zero tambang laut tetap dipertahankan.

"Dampak Blue Economy sekarang industri perikanan stabil, pariwisata tumbuh baik. Efek domino periwisata seperti UKM dan tranportasi dan lain-lain juga tumbuh baik akibat atau sebab dari Blue Economy," jelasnya.

Lebih jauh, dikatakan Beliadi konsep Blue Economy harus segera diterapkan di Babel, sehingga dapat menjadi peralihan ekonomi dari ketergantungan pada pertambangan timah.

"Kalau tidak cepat Babel membuat langkah, bisa jadi nanti tertinggal. Makanya Babel sudah harus melakukan akselerasi ekonomi ke Blue Economy ini," tukas politikus Gerindra itu.

Dia juga mengharapkan, banyaknya event seperti ASEAN Blue Economy digelar di Belitung dapat meningkatkan pembangunan di Belitung.

"Ke depan saya harap Belitung lebih gencar lagi mengundang kegiatan-kegiantan internasional dan sektoral begini dilakukan di Belitung, tentu berkolaborasi dengan Pemprov Babel," harapnya.

Belitung cocok

Sebelumnya Bupati Belitung, H Sahani Saleh menyatakan, pihaknya siap menjadi tuan rumah kegiatan ASEAN Blue Economy Forum.

"Kami pastikan Belitung siap menjadi lokasi pertemuan ASEAN Blue Economy Forum pada 1-4 Juli mendatang," kata H Sahani Saleh yang akrab disapa Sanem ini.

Ia menilai kegiatan ini sangat cocok dilaksanakan di Belitung karena daerahnya memiliki potensi maritim dan ekonomi biru yang baik untuk dikembangkan.

"Salah satunya saat ini Belitung telah ditetapkan sebagai kawasan UNESCO Global Geopark (UGG)," katanya.

Dia menambahkan ASEAN Blue Economy Forum menjadi kesempatan berharga bagi Belitung dalam mempromosikan potensi pengembangan Ekonomi Biru.

Sumber: Pos Belitung
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved