Angin Kencang di Batu Belubang

Angin Kencang Rusak Rumah di Batu Belubang, Warga Terpaksa Mengungsi

Beberapa diantaranya terpaksa menumpang di rumah tetangga yang ruamhnya tidak terdampak keganasan angin ribut tersebut.

Penulis: Arya Bima Mahendra |
Ist/BPBD Bangka Tengah
Pemerintah setempat memberikan bantuan kepada warga korban angin puting beliung di Desa Batu Belubang, Pangkalan Baru, Bangka Tengah, Jumat (14/7/2023) sore. 

POSBELITUNG.CO, BANGKA – Hujan deras yang disertai angin kencang merusak sejumlah rumah warga Desa Batu Belubang, Kecamatan Pangkalan Baru, Bangka Tengah, Jumat (14/7/2023) siang tadi.

Sejumlah warga kini terpaksa harus mengungsi untuk sementara waktu karena rumahnya rusak berat.

Beberapa diantaranya terpaksa menumpang di rumah tetangga yang ruamhnya tidak terdampak keganasan angin ribut tersebut.

Diketahui, setidaknya ada empat rumah warga di RT03 dan RT12 yang untuk sementara tidak bisa ditempati karena rusak diterjang angin kencang disertai hujan deras.

Sebagian besar kerusakan tersebut berada pada bagian atap rumah.

Kepala BPBD Bangka Tengah, Yudi Sabhara mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa atau korban luka dari peristiwa itu.

Dia menjelaskan, peristiwa hujan deras disertai angin kencang itu terjadi sekira pukul 14.15 WIB siang tadi.

"Pusdalop BPBD Bangka Tengah mendapat laporan dari relawan BPBD Bangka Tengah bahwa telah terjadi hujan deras yang disertai angin kencang di Wilayah Desa Batu Belubang," ungkap Yudi.

Akibat dari kejadian itu, empat rumah warga mengalami rusak ringan dan sedang dengan rincian 1 rumah dengan kondisi atap roboh dan 1 rumah lagi roboh tertimpa pohon serta 2 rumah lainnya rusak ringan.

Mendapat kabar tersebut, pihaknya bersama DinsosPMD Bangka Tengah, relawan BPBD dan aparat desa langsung mengunjungi rumah-rumah warga itu.

"Kami juga memberikan sejumlah bantuan seperti terpal, bahan makanan dan lain sebagainya," tuturnya.

Dirinya berpesan, dengan adanya kejadian masyarakat diharapkan agar lebih hati-hati dan waspada apabila cuaca sudah terlihat ekstrem.

"Cari perlindungan dan jauhi bangunan-bangunan atau pohon-pohon yang rentan roboh saat angin kencang," pesannya.

(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved