Berita Bangka Selatan

Bangka Selatan Bakal Dapat 60 Sapi Potong Gratis, Disalurkan ke Kelompok Peternak di Lima Desa

Peternak di Kabupaten Bangka Selatan, dalam waktu dekat akan mendapatkan 60 sapi potong gratis.

Penulis: Ajie Gusti Prabowo | Editor: Novita
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Sejumlah hewan ternak jenis sapi yang bakal disembelih di sejumlah wilayah di Bangka Selatan untuk kurban hari Raya Iduladha 1444 Hijriah usai dilakukan pemeriksaan di Kantor Bupati Bangka Selatan, Rabu (28/6/2023) 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Peternak di Kabupaten Bangka Selatan, dalam waktu dekat akan mendapatkan 60 sapi potong gratis.

Langkah itu dilakukan Pemkab Basel sebagai upaya mengatasi defisit produksi daging sapi.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangka Selatan, Risvandika mengatakan, terdapat sebanyak 60 sapi potong yang nantinya akan dibagikan kepada para peternak.

Sapi-sapi itu merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kebijakan tersebut diambil guna mewujudkan swasembada daging di daerah.

"Alhamdulillah, Kabupaten Bangka Selatan mendapatkan bantuan sebanyak 60 sapi potong dari pemerintah provinsi," kata Risvandika, Kamis (28//20239).

Risvandika mengungkapkan, bantuan bibit sapi potong ini akan disalurkan kepada kelompok peternak yang tersebar di lima desa.

Adapun desa yang mendapatkan bantuan bibit sapi potong di antaranya Desa Fajar Indah, Desa Suka Jaya, Desa Pasir Putih, Desa Nyelanding dan Desa Penutuk.

Nantinya satu kelompok peternak mendapatkan 10 sapi.

Rinciannya satu sapi jantan dan sembilan sapi betina. Dengan harapan, para peternak dapat melakukan pengembang biakan setelah mendapatkan bantuan itu.

Sehingga nantinya dapat meningkatkan populasi sapi potong di daerah itu. Mengingat saat ini para peternak belum dapat memenuhi kebutuhan daging sapi.

"Tujuan meningkatkan kuantitas jumlah persediaan sapi yang ada di Kabupaten Bangka Selatan. Selain itu memperbanyak peternak sapi di daerah, khususnya kelompok peternak baru," jelasnya.

Bagi kelompok tani yang telah mendapatkan bantuan bibit sapi akan dilakukan pembinaan dan edukasi.

Supaya dapat mengembangkan ternak dengan baik, dan meningkatkan semangat para kelompok tani untuk ternak sapi ke depannya.

"Lewat bantuan ini kami juga ingin menjaga supaya ketersediaan stok daging sapi dan kestabilan harga daging sapi saat hari-hari besar keagamaan. Baik itu saat Idulfitri, Iduladha, 1 Muharram maupun natal dan tahun baru," ujarnya.

Walaupun begitu Risvandika menegaskan, nantinya bantuan sapi yang telah diterima oleh kelompok peternak tidak boleh dijual.

Sumber: Pos Belitung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved