Berita Pangkalpinang

BPS Rilis Data Sensus Pertanian 2023, Pertanian Merajai Usaha Masyarakat

Pertanian masih menjadi sektor yang merajai usaha masyarakat di Provinsi Bangka Belitung.

Penulis: Rusaidah |
Bangka Pos/Sela Agustika
Pelaksanaan launcing Sensus Pertanian 2023 (ST2023) oleh BPS Provinsi Bangka Belitung. 

POSBELITUNG.CO, PANGKALPINANG - Pertanian masih menjadi sektor yang merajai usaha masyarakat di Provinsi Bangka Belitung. Data ini disampaikan saat rilis data hasil Sensus Pertanian 2023 (ST2023) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bangka Belitung yang digelar di Novotel Bangka, Senin (4/12/2023).

Sensus Pertanian yang berlangsung sejak 1 Juni hingga 31 Juli 2023 mencakup 7 subsektor pertanian, yakni subsektor tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, perikanan, peternakan, kehutanan dan jasa pertanian.

Berdasarkan hasil ST2023, sub sektor perkebunan seperti kelapa sawit, lada dan jenis usaha pertanian perorangan lainnya masih mendominasi sebagai usaha masyarakat.

"ST2023 ini merupakan hasil identifikasi siapa pelaku usaha, berapa banyak usaha, komoditas apa dan potensi apa yang ada di Babel dari sisi tanaman pangan, perkebunan dan pertanian secara global. Dan dari hasil ST2023 sub sektor perkebunan seperti komoditas kelapa sawit, lada masih merajai dan masih banyak berkecimpung di pertanian," ungkap Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Toto Haryanto kepada awak media, Senin (4/12).

Kata Toto, berdasarkan hasil rilis ST2023 yang dilaksanakan setiap 10 tahun sekali, jumlah usaha pertanian di Babel secara total meningkat, khususnya usaha pertanian perorangan. Tercatat jumlah usaha petanian di Bangka Belitung saat ini sebanyak 167.984 unit, naik sebesar 18,51 persen dibandingkan tahun 2013.

"Jumlah usaha pertanian ini dibagi menjadi jumlah usaha pertanian perorangan, jumlah usaha pertanian berbadan hukum dan usaha pertanian lainnya, yang mana memang usaha pertanian perorangan ini mengenai langsung petani dan meningkat jumlahnya seiring adanya transisi dari pertambangan ke pertanian," ungkap Toto.

Hasil ST2023 diharapkan dapat menyediakan gambaran kondisi sektor pertanian ter-update dan komprehensif, sebagai bekal dalam pengambilan keputusan untuk mendorong kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani di Indonesia.

"Dari hasil pencatatan kita berharap pemerintah memilih kebijakan, seperti pro kepada petani, nelayan dan pelaku usaha baik di bidang perkebunan, petanian, perikanan, tanaman pangan bisa dilihat potensinya sehingga lebih terukur," ujarnya.

Sementara itu mewakili Pj Gubernur Bangka Belitung, Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Bangka Belitung Ahmad Yani mengapresiasi upaya yang dilakukan BPS.

Menurutnya, data yang dihasilkan dari ST2023 sangat bermanfaat untuk wacana pembangunan, khususnya sektor pertanian di Bangka Belitung.

"Visi pembangunan jangka panjang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 2005-2025 yaitu 'Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang Maju, Sejahtera dan Berwawasan Lingkungan' sebagai provinsi yang memiliki potensi kekayaan alam yang melimpah, baik dari hasil hutan, perkebunan, pertanian, perikanan dan pertambangan, pengelolaan kekayaan alam yang kita miliki memang sudah sepantasnya dilakukan dengan mengedepankan prinsip pembangunan berkelanjutan," ujar Ahmad Yani.

Dia menuturkan, sektor pertanian menjadi satu di antara sektor yang dapat mendukung visi pembangunan berkelanjutan. Sektor pertanian memegang peranan yang penting dimana pada tahun 2017-2019, sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar kedua bagi penciptaan produk domestik regional bruto (PDRB) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung setelah industri pengolahan.

"Kami selaku pengguna data BPS sangat mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh BPS melalui penyelenggaraan ST2023 ini sehingga nantinya data yang dihasilkan dari ST2023 ini akan dapat kami manfaatkan untuk perencanaan pembangunan khususnya di sektor pertanian," tuturnya. (t3/posbelitung.co)

 

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved