Kapal Nelayan Tenggelam di Basel
Detik-detik Kapal Nelayan KM Bintang Jaya 10 Tenggelam di Perairan Suji Basel Usai 8 Hari Melaut
Detik-detik KM Bintang Jaya 10 tenggelam di perairan Karang Suji, Kabupaten Bangka Selatan, usai dihantam ombak pada Jumat (31/5/2024).
Penulis: Cepi Marlianto | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Detik-detik KM Bintang Jaya 10 tenggelam di perairan Karang Suji, Kabupaten Bangka Selatan, usai dihantam ombak pada Jumat (31/5/2024).
Sebuah kapal nelayan bernama KM Bintang Jaya 10 tenggelam di perairan Karang Suji usai delapan hari melaut.
Diketahui, kapal tersebut tenggelam pada titik koordinat 3° 30.000'S 106° 44.000'E.
Tiga orang nelayan dilaporkan hilang. Sedangkan satu orang lainnya bernama Andong berhasil diselamatkan nelayan lain yang melintasi perairan tersebut.
Kepala Kantor Pertolongan dan Pencarian (Basarnas) Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, mengungkapkan, kapal yang diketahui membawa empat orang Anak Buah Kapal (ABK) itu pergi mencari ikan dari Pelabuhan Nelayan Muntok, Bangka Barat menuju Fishing Ground Laut Jawa, Karang Suji pada Jumat (24/5/2024) lalu.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kapal Nelayan Tenggelam di Perairan Suji Bangka Selatan, 3 Orang Dikabarkan Hilang
Setelah delapan hari melaut, tepatnya pada Jumat (31/5/2024) kemarin, cuaca ekstrem melanda perairan itu.
Kapal dihantam ombak tinggi di Perairan Karang Suji dan membuat kebocoran di lambung kapal.
Perlahan, KM Bintang Jaya 10 tenggelam di tengah cuaca ekstrem.
Dari empat orang ABK, satu orang di antaranya atas nama Andong dinyatakan selamat usai diselamatkan nelayan dari KM Kaisar yang melintas di perairan itu.
Sementara tiga orang ABK lainnya dinyatakan hilang bersama kapal yang tenggelam dihantam ombak.
Setelah itu, KM Kaisar yang menyelamatkan nelayan tersebut langsung menginformasikan ke kapal nelayan di sekitar lokasi.
"Kemudian KM Kaisar segera menuju ke pinggir untuk menghubungi pemilik kapal bahwa KM Bintan Jaya 10 tenggelam dihantam ombak," jelas I Made Oka Astawa, Sabtu (1/6/2024).
Usai menerima informasi itu lanjut dia, Kantor SAR Pangkalpinang memberangkatkan satu tim rescue Unit Siaga SAR Toboali menuju lokasi kejadian.
Setiba di dermaga nelayan, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Unit Siaga SAR Toboali, Polairud Polres Bangka Selatan, TNI AL dan ABK KM Kaisar langsung melakukan pencarian korban yang diduga ikut hanyut dihantam ombak
Upaya pencarian mengerahkan satu Rigid Bouyancy Boat (RBB) milik Basarnas dan dibantu dua unit kapal nelayan yang turut mencari para korban.
Upaya pencarian akan terus diupayakan hingga ketiga korban ABK yang diduga ikut hanyut dapat ditemukan.
"Semoga upaya Tim SAR Gabungan dapat membuahkan hasil yang baik dan para abk dapat segera ditemukan," ucapnya.
(Bangkapos.com/Cepi Marlianto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.