Data Kunjungan Wisatawan ke Belitung dalam 5 Tahun Terakhir, Segini Jumlahnya saat Covid-19 Melanda

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Berikut ini data kunjungan wisatawan ke Belitung dalam kurun lima tahun terakhir, yakni 2019-2023, dan sepanjang tahun 2024 hingga bulan Mei.

Data angka kunjungan wisatawa ini disampaikan saat Sarasehan Pemulihan Industri Pariwisata yang digelar di Ruang Rapat Bupati Belitung pada Senin (24/6/2024) kemarin.

Berdasarkan data Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung, angka kunjungan wisatawan ke Belitung di tahun 2019 berjumlah 348.153 orang.

Jumlah tersebut menurun pada tahun 2020 menjadi 134.266 orang. Diketahui, tahun 2020 bertepatan dengan  pandemi Covid-19 sehingga ada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat.

Di tahun 2021, jumlah kunjungan wisatawan meningkat menjadi 184.570 orang dibandingkan tahun 2020.

Selanjutnya pada tahun 2022 dan 2023, angka kunjungan wisatawan kembali meningkat yakni sebanyak 301.906 wisatawan di tahun 2022 dan 306.870 wisatawan di tahun 2023.

Sementara itu, di tahun 2024 hingga bulan Mei, Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung mencatat jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 95.673 orang.

Rinciannya. Januari sebanyak 19.166 wisatawan, Februari 21.410 wisatawan, Maret 18.952 orang wisatawan, April berjumlah 17.611 wisatawan dan Mei sebanyak 18.534 wisatawan.

Diketahui, Sarasehan Pemulihan Industri Pariwisata yang digelar pada Senin (24/6/2024), melibatkan asosiasi pelaku wisata, industri perhotelan, komunitas masyarakat, maupun media massa.

Kepala Dinas Pariwisata Belitung Annyta mengatakan, sarasehan ini dilakukan untuk mendengarkan masukan dan solusi dari stakeholder terhadap upaya pemulihan pariwisata.

Menurutnya, dari pertemuan tersebut memang ada dua sorotan penting yaitu atraksi dan pemenuhan sarana prasarana di destinasi wisata termasuk pada pengelolaan sampah.

"Optimis kalau bersama semuanya bisa. Tentu saja harus ditindaklanjuti. Nanti akan ada pertemuan lagi yang lebih detail. Tentu kita tidak berdiam diri dengan kondisi, ini mari dipikirkan bersama dan solusinya lebih cepat," pungkasnya.

(Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari)