Kasus Vina Cirebon
Siapa 2 Sosok Wanita Kurus dan Gemuk yang Jemput Vina Cirebon Sebelum Tewas, Linda Bereaksi
Sejumlah orang menyatakan berani bersaksi Pegi bukan pelaku pembunuhan tersebut.
POSBELITUNG.CO - Kasus kematian Vina Cirebon dan Eki seakan tak ada habisnya.
Siapa sebenarnya yang membunuh pasangan kekasih itu, masih menjadi kontroversi.
Meski sudah ada 8 orang yang ditetapkan sebagai pelaku dan dihukum penjara, namun kasus ini belum selesai.
Penetapan Pegi Setiawan (27) sebagai tersangka kasus Vina Cirebon, ternyata tak memicu reaksi publik.
Sejumlah orang menyatakan berani bersaksi Pegi bukan pelaku pembunuhan tersebut.
Baru-baru ini, ada informasi Vina dibonceng wanita kurus sebelum bertemu Eki pada Sabtu 27 Agustus 2016.
Hal itu diungkap Uya Kuya di kanal YouTube miliknya saat mewawancarai Linda, teman Vina Cirebon.
Tak mau dituduh terlibat dalam kasus Vina, Linda langsung menantang untuk cek CCTV.
Seperti diketahui, kematian Vina dan Eki di Jembatan Talun Cirebon, Jawa Barat masih misteri.
Penyebab Vina dan Eki tewas menjadi perdebatan karena banyak kesaksian berbeda.
Namun pengadilan sudah memutuskan bahwa Eki dan Vina tewas karena dianiaya.
Kini terbaru Uya Kuya mengaku mendapat informasi dari keluarga Vina.
Menurutnya berdasar informasi itu, Vina pergi dari rumah dijemput dua orang wanita.
"Dijemput dua orang wanita naik motor bonceng tiga, satu kurus satu agak gemuk," kata Uya Kuya.
Mendengar itu, Linda langsung membela diri.
"Kan kakaknya Vina udah lihat muka aku," kata Linda.
Linda mengaku sama sekali tak bertemu Vina saat malam kejadian pada Sabtu 27 Agustus 2016.
Dia menegaskan bahwa wanita kurus yang menjemput Vina bukan dirinya.
"Gak (jemput Vina) sama sekali bukan. Berani bersumpah," kata Linda.
Demi membuktikan ucapannya itu, Linda bahkan menantang untuk mengecek CCTV.
"Setiap titik kan ada CCTV," katanya.
Hal itu juga sekaligus untuk membantah pernyataan kakak Vina, Marliyana yang menyatakan Linda pernah beberapa kali datang ke rumahnya.
"Seperti kayak keluarga Vina pernah berstatement aku pernah main ke rumah beberapa kali.
Silakan buka CCTV, bener tidak aku tuh, bener ke sana," kata Linda.
Linda menerangkan ia sama sekali tak mengetahui tentang kehidupan Vina.
Termasuk dengan daftar teman Vina.
"Gak tahu. temen-temen Vina aja siapa aku gak tahu karena kan aku tidak dekat," kata Linda.
Kakek Vina, Sadullah sebelumnya bercerita ketika cucunya pamit pergi.
Pada Sadullah, Vina pamit pergi untuk main.
"Awalnya cucu saya yang bernama Vina, pergi dari rumah, permisi mau main.
Kita sebagai orang tua, sama kakek saya persilakan," kata Sadullah.
Marliana kakak Vina juga bercerita adiknya jarang sekali keluar rumah.
Sekalipun main jika ada yang menjemputnya.
"Keluar rumah kalau ada yang nyamper (jemput)," katanya.
Seperti saat terakhir bertemu, adiknya pamit pergi untuk main.
"Mau main bilangnya," kata Marliana.
Pada neneknya Vina meminta izin pergi untuk bertemu keluarga Eki.
"Bilang sama nenek sih katanya mau makan-makan sama keluarga Eki," katanya.
Sampai kemudian Vina pun dijemput Eki.
Keterangan Eki menjemput Vina ini diutarakan Liga Akbar Cahyana atau Gaga Awod.
Menurutnya saat nongkrong di warung depan SMA 4 Cirebon, Eki pamit untuk menjemput Vina sekitar pukul 17.30 WIB.
Selepas Maghrib, Eki kembali ke tongkrongan bersama Vina.
Setelah menghabiskan kopi dan sebatang rokok, Eki dan Vina kembali pergi.
Artikel ini telah tayang di tribunbogor.com
| Inilah Alasan Hakim MA Tolak PK 7 Terpidana Vina Cirebon, Terkuak di Sidang Eko Cs Ngaku Disiksa |
|
|---|
| PK 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon Ditolak MA, Rivaldi Cs Tetap Dipenjara Seumur Hidup |
|
|---|
| Kapolsek Iptu Rudiana, Aep, dan Pak RT Pasren Terkait Kesaksian Palsu Kasus Vina Cirebon |
|
|---|
| Menanti Nasib Terpidana Kasus Vina Cirebon, Berkas PK Sudah di Mahkamah Agung |
|
|---|
| Detik-detik Video Iptu Rudiana Ancam Tembak Eko Terpidana Vina Cirebon Beredar di Medsos |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/belitung/foto/bank/originals/20240530_sperma-vina-cirebon.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.