Munsir Warga Bangka Ditemukan Tewas Terlilit Tali Ponton Tambang Timah

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Munsir, warga Tanjung Ratu, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, ditemukan tak bernyawa di kawasan Pantai Tanjung Ratu, Rabu (10/7/2024) sekitar pukul 04.00 WIB.

Saat ditemukan, jenazah pria berusia 52 tahun itu dalam kondisi terlilit tali ponton di lokasi tambang timah.

Munsir sebelumnya dilaporkan hilang saat menarik ponton tambang inkonvensional (TI) di perairan Pantai Tanjung Ratu.

"Sebelumnya HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia) Bangka melalui Tim Rescue HNSI Bangka mendapatkan laporan bahwa ada warga Tanjung Ratu yang hilang di laut tadi malam.

Dini hari tadi kita kembali mendapatkan laporan bahwa korban telah ditemukan warga dalam kondisi terlilit tali ponton di kawasan Pantai Tanjung Ratu," kata Ketua HNSI Kabupaten Bangka, Ridwan, Kamis (10/7/2024).

Ridwan menyebutkan, jenazah Munsir sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, penemuan jenazah tersebut bermula dari laporan hilangnya Munzir pada Rabu (9/7/2024) sekitar pukul 20.40 WIB.

Sebelumnya, warga sekitar melihat Munsir pergi ke Pantai Tanjung Ratu untuk menarik ponton TI sekitar pukul 13.00 WIB.

Namun, ia tak kunjung pulang hingga malam hari.

Hal tersebut kemudian dilaporkan kepada Tim Rescue HNSI Kabupaten Bangka yang selanjutnya melakukan pencarian bersama anggota Polairud, Basarnas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan warga.

Mereka melakukan pencarian dengan menyisir kawasan Pantai Tanjung Ratu, namun tidak menemukan Munsir.

Pencarian pun sempat dihentikan.

Pencarian dilanjutkan pada dini hari dan mendapati Munsir sudah tak bernyawa dalam kondisi terlilit tali ponton TI.

Selanjutnya, jenazah dievakuasi dibawa ke kediamannya di Dusun Tanjung Ratu.

Atas kejadian tersebut, Ridwan mengimbau warga yang beraktivitas di laut agar meningkatkan kewaspadaan karena saat ini cuaca sedang buruk.

"Cuaca saat ini buruk, kita imbau mereka yang beraktivitas di laut untuk lebih waspada dan gunakan alat keselamatan saat beraktivitas di laut," tutur Ridwan. (die)