Bacaan Doa Hari Jumat dan Amalan yang Sayang Dilewatkan Agar Mendapat Rahmat Allah SWT

POSBELITUNG.CO - Bagi umat Islam, jangan lewatkan untuk selalu berdoa setiap waktu.

Karena berdoa adalah bentuk perwujudan sebagai makhluk Allah atau hamba.

Hanya kepada Allah SWT tempat untuk meminta, melalui doa.

Salah satu waktu yang baik untuk berdoa adalah pada hari Jumat.

Karena ini adalah hari yang istimewa bagi umat Islam.

Lantaran spesialnya, Allah Subahanahu wa ta’ala menjadikannya nama surat dalam Alquran. 

Dalam Islam, hari Jumat merupakan pemimpin dari semua hari.

Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

إِنَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ سَيِّدُ الأَيَّامِ وَأَعْظَمُهَا عِنْدَ اللَّهِ

Artinya: "Sesungguhnya hari jumat adalah pemimpin semua hari, dan hari yang paling mulia di sisi Allah." (HR. Ahmad).

Allah SWT juga menetapkan kejadian-kejadian besar pada hari Jumat.

“Hari terbaik di mana pada hari itu matahari terbit adalah hari Jumat.

Pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan surga serta dikeluarkan darinya.

Dan kiamat tidak akan terjadi kecuali pada hari Jumat”. (HR. Abu Hurairah).

Doa Hari Jumat

Ketika selesai Shalat Jumat, Rasulullah memperbanyak zikir dan doa.

Salah satunya doa ini yang dibaca minimal empat kali usai Shalat Jumat.

Setelahnya, Rasulullah memperbanyak dengan zikir-zikir lain.

Doa ini juga dianggap oleh beberapa ulama mampu mendatangkan rezeki.

Rezeki yang mungkin tak terduga sekalipun.

يَا غَنِيُّ يَا حَمِيدُ يَا مُبْدِىءُ يَا مُعِيدُ يَا رَحِيمُ يَا وَدُودُ ، أَغْنِنِي بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَبِطَاعَتِكَ عَنْ مَعْصِيَتِكَ وَبِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Latin: Ya ghaniyyu ya hamid, ya mubdi`u ya mu'id, ya rahimu ya wadudu, aghnini bi halalika 'an haramika wa bi tha'athika 'an ma'shiyatika wa bi fadhlika 'amman siwaka'.

Artinya: "Ya Tuhanku Yang Maha Kaya lagi Maha Terpuji, Yang Maha Memulai lagi kuasa mengembalikan, Yang Maha Penyayang lagi Maha Kasih, cukupkan aku oleh pemberian-Mu yang halal, bukan yang haram.

Dan puaskan aku oleh kemurahan-Mu, bukan selain-Mu."

Membaca Surah Al Kahfi

Di hari Jumat umat muslim juga dianjurkan untuk membaca Surah Al Kahfi.

Dari Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ

Artinya: “Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat, dia akan disinari cahaya antara dirinya dan Ka’bah.” (HR. Ad-Darimi).

 Dalam riwayat lain, beliau bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ

Artinya: “Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, dia akan disinari cahaya di antara dua Jumat.” (HR. Hakim).

Memperbanyak Shalawat

Dari sahabat Aus bin Aus radhiallallahu ‘anhu bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إن من أفضل أيامكم يوم الجمعة فأكثروا علي من الصلاة فيه فإن صلاتكم معروضة علي

Artinya: “Sesungguhnya hari yang paling utama adalah hari Jumat, karena itu perbanyaklah membaca shalawat untukku.

Sesungguhnya shalawat kalian ditampakkan kepadaku.” (HR. Abu Daud).

Mandi Sebelum Shalat Jumat

Dalam hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنِ اغْتَسَلَ يَوْمَ الجُمُعَةِ غُسْلَ الجَنَابَةِ ثُمَّ رَاحَ، فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَدَنَةً…

Artinya: "Siapa yang mandi di hari jumat seperti mandi junub, kemudian dia berangkat Jumatan (di waktu pertama) maka seperti berkurban unta." (HR. Bukhari dan Muslim).

Waktu Mustajab untuk Berdoa

Hadis dari Abu Said al-Khudri dan Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ فِيهَا خَيْرًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَهِيَ بَعْدَ الْعَصْرِ

Artinya: "Di hari Jumat terdapat suatu waktu, di mana jika ada seorang hamba muslim yang memanjatkan doa kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah akan memberi apa yang dia minta.

Waktu itu adalah setelah Ashar. (HR. Ahmad).

Dan masih banyak lagi dalil yang menunjukkan keutamaan di hari Jumat, semoga kita tak melewatkan kesempatan emas ini untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

(Posbelitung.co)